Pesan Rahbar

Home » , » Ayatullah Sistani: Fatwa Saya untuk Bangsa Asing, Bukan Ahli Sunnah (Ayatullah Sistani, salah seorang marja‘ Mazhab Syiah dunia, menekankan, fatwa tentang membela Iraq dikeluarkan untuk melawan bangsa asing, bukan para pemeluk Ahli Sunnah wal Jamaah)

Ayatullah Sistani: Fatwa Saya untuk Bangsa Asing, Bukan Ahli Sunnah (Ayatullah Sistani, salah seorang marja‘ Mazhab Syiah dunia, menekankan, fatwa tentang membela Iraq dikeluarkan untuk melawan bangsa asing, bukan para pemeluk Ahli Sunnah wal Jamaah)

Written By Unknown on Wednesday, 15 June 2016 | 11:59:00


Ayatullah Sistani, salah seorang marja‘ Mazhab Syiah dunia, menekankan, fatwa tentang membela Iraq dikeluarkan untuk melawan bangsa asing, bukan para pemeluk Ahli Sunnah wal Jamaah.

Menurut laporan yang dirilis oleh Al-Arabiyah, Ayatullah Sistani menegaskan, “Kalian harus memberikan bantuan, makanan, tempat tinggal, dan uang untuk seluruh saudara kalian dari Mosul, Ramadi, Shalahuddin, dan daerah-daerah lain tanpa harus kalian menanyakan apakah mereka bermazhab Syiah atau Ahli Sunnah. Syiah, Ahli Sunnah, dan kaum Kristen, serta aliran-aliran yang lain adalah penduduk Iraq dan telah berdomisili di negara ini dari sejak ribuan tahun lalu.”

Ayatullah Sistani menambahkan, “Ketika ISIS dan para sekutu mereka menyerang kota-kota Iraq, mereka menebarkan aksi pembantaian dan kerusakan. Saya mengeluarkan fatwa wajib untuk membela negara guna melawan bangsa asing, bukan Ahli Sunnah. Ketika kalian berperang di Ramadi dan daerah-daerah lain, kalian sedang membela saudara-saudara kalian sehingga mereka terbebaskan dari ISIS. Kalian bukanlah penakluk. Kalian menghadiahkan jiwa kalian untuk membela saudara kalian dari serangan musuh.”

Ayatullah Sistani kembali menandaskan, “Selama lebih dari sepuluh tahun ini, pernahkah kalian mendengar saya mencaci Ahli Sunnah, bahkan pada saat makam suci Askariyain dibom? Saya memang pernah diminta supaya mengeluarkan fatwa. Akan tetapi, saya tegaskan jangan berperang melawan Ahli Sunnah sekalipun seluruh kawasan berpenduduk Syiah dihancurkan. Coba Anda ingat kembali etika para imam maksum kita. Mereka senantiasa menjawab setiap penghinaan dengan kebaikan.”


(Shabestan/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Share this post :

Post a Comment

mohon gunakan email

Terkait Berita:

Index »

KULINER

Index »

LIFESTYLE

Index »

KELUARGA

Index »

AL QURAN

Index »

SENI

Index »

SAINS - FILSAFAT DAN TEKNOLOGI

Index »

SEPUTAR AGAMA

Index »

OPINI

Index »

OPINI

Index »

MAKAM SUCI

Index »

PANDUAN BLOG

Index »

SENI