Pesan Rahbar

Home » » Konferensi Internasional Pertama Bela Rakyat Yaman di London

Konferensi Internasional Pertama Bela Rakyat Yaman di London

Written By Unknown on Thursday 25 August 2016 | 19:35:00


Konferensi internasional pertama untuk mendukung rakyat Yaman telah dimulai di London guna menegaskan kejahatan-kejahatan Al Sa‘ud dan menguraikan kondisi mengerikan rakyat Yaman.

Seperti dilansir oleh Bahrain Mirror kemarin, konferensi internasional ini dihadiri oleh para aktifis hak asasi manusia, tokoh politik, dan jurnalis dari Jerman, Spanyol, Italia, Kanada, Iran, negara-negara Arab, dan lima lembaga HAM. Tujuan utamanya adalah memberikan dukungan kepada rakyat Yaman.

Para aktifis dan tokoh yang hadir dalam konferensi ini menekankan bahwa Arab Saudi sengaja menyembunyikan realita yang terjadi di Yaman dengan memanfaatkan sebagian media yang sakit guna menjustifikasi agresi yang telah mereka gelontorkan itu.

Para aktifis dan tokoh tersebut berkumpul dalam sebuah ruangan untuk menunjukkan rasa solidaritas mereka kepada rakyat Yaman dalam melawan serangan-serangan koalisi Arab di bawah komando Arab Saudi.

Konferensi yang akan berlangsung selama dua hari di Hotel Pullman London ini digelar oleh “Stop The War Coalition” yang bermarkas di London.

Konferensi dukungan terhadap Yaman ini dimulai dengan sebuah klip video yang menggambarkan aneka dimensi perang Arab Saudi di Yaman dengan berpijak pada krisis HAM dan kemanusiaan di negara ini.

Salah satu orator di bagian pertama konferensi ini adalah salah satu anggota Partai Nasional Skotlandia. Judul makalahnya adalah “Proses Perdamaian di Masa Perang”.

Menurutnya, menciptakan perdamaian memerlukan kemauan tegas rakyat. Ia memuji semangat rakyat Yaman untuk menciptakan perdamaian di negara mereka.

Orator lain dalam konferensi ini adalah Ayatullah Muhsin Araki dari Iran. Dalam presentasinya, ia menegaskan bahwa masyarakat Islam harus mennempuh jalan persatuan, perdamaian, dan keamanan. “Sebaliknya, Arab Saudi sekarang sedang bersemangat menyulut perang,” ungkapnya.

(Bahrain-Mirror/Shabestan/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Share this post :

Post a Comment

mohon gunakan email

Terkait Berita: