“Basyar Asad adalah presiden legal Suriah. Untuk itu, kami membantunya untuk memerangi kelompok teroris ISIS.”
Begitu pernyataan ini ditegaskan oleh Vladimir Putin, Presiden Rusia, di sela-sela pertemuan G-20 seperti dilansir Sputnik hari ini.
Vladimir Putin kembali menegaskan, “Kami sekali lagi tekankan jawaban positif terhadap permohonan Asad, presiden legal dan sah Suriah, untuk memerangi kelompok-kelompok teroris.”
Putin juga menitikfokuskan ancaman-ancaman teroris terhadap Timur Tengah. Menurut penilaiannya, bahaya peningkatan pertikaian di kalangan negara-negara Timur Tengah telah merubah kawasan ini menjadi pangkalan bagi kelompok-kelompok teroris.
Putin menilai, kemajuan kelompok teroris ISIS di beberapa kawasan Iraq dan Suriah telah berubah menjadi sebuah tantangan serius bagi keamanan Timur Tengah dan juga Rusia.
Putin menegaskan, dari pada memaksa Basyar Asad untuk mengundurkan diri, sebaiknya kita menanti perubahan-perubahan di Suriah.
Vladimir Putin menambahkan, “Sebaiknya kita bertindak sabar supaya bisa mempermudah perubahan struktur sosial di Suriah.”
Putin menandaskan, perubahan struktur politik Suriah tidak akan terjadi dalam satu malam. Proses ini memerlukan logisme politik.
(Sputnik/Shabestan/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Post a Comment
mohon gunakan email