Dalam Al-Qur’an disebutkan “Wahai manusia! Makanlah dari (makanan) yang halal dan baik yang terdapat di bumi.”
Shabestan News Agency, Hujjatul Islam Yadullah Moqaddasi dalam sebuah diskusinya menjelaskan tentang pengaruh dan keberkahan dari makanan dan suapan yang halal dalam perilaku dan pendidikan generasi mendatang.
Beliau menambahkan, dalam hal ini Allah swt berkata kepada Rasulullah saww “jika apa yang kau makan dan apa yang kau minum bersih dan halal, maka kau akan berada di bawah perlindungan-Ku, dan Aku juga akan menjagamu”, yakni memperoleh sesuatu dengan cara halal juga mempengaruhi keselamatan manusia.
Mengenai ini Rasulullah saww penah bersabda “memperoleh harta dengan cara yang haram dapat menghalangi diterimanya ibadah”, dan bahkan di akhir khutbahnya pada saat melaksanakan haji wada’ beliau saww mengatakan “Wahai sekalian manusia! Perolehlah sesuatu dengan cara yang halal dalam kehidupan kalian, karena Allah swt selalu melihat perbuatan kalian, untuk menyambung hidup carilah rezeki kalian dengan cara yang halal.”
Lebih lanjut Hujjatul Islam Moqaddasi menuturkan, sebagaimana disebutkan di atas bahwa memperoleh harta dengan cara yang haram, dapat menghalangi diterimanya ibadah, dan perolehan yang haram dan memakan harta riba juga dapat mencegah dari bersedeqah dan beramal.
Jika seumpamanya kita memiliki harta yang haram, dan kemudian kita beramal atau menyedeqahkan harta tersebut kepada orang yang membutuhkan, maka Allah swt tidak akan menerima amalan tersebut, perbuatan ini seperti halnya makanan yang telah matang, kemudian kita melemparkan makanan tersebut, yakni kita tidak bisa menikmati amalan tersebut sebagaimana makanan yang telah matang tapi sudah berserakan ke tanah, dan bahkan amalan lainnya seperti haji, umrah dan lain sebagainya jika dilakukan menggunakan harta yang haram maka Allah swt juga tidak akan menerimanya.
(Shabestan/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Post a Comment
mohon gunakan email