Seminar tentang perawatan paliatif dan nyeri pada para penderita kanker digelar di rumah sakit Razavi.
Astan News melaporkan, menurut Badan Kesehatan Dunia, WHO, salah satu pilar utama program komprehensif kontrol kanker dalam rangka meningkatkan kualitas hidup para penderita kanker dan penyakit-penyakit yang sulit disembuhkan lainnya, adalah perawatan paliatif, yang pada kenyataannya adalah serangkaian langkah pengobatan dan dukungan total yang digunakan untuk mengurus seorang penderita penyakit yang sulit disembuhkan sehingga dengan memperhatikan berbagai dimensi kesehatan termasuk kesehatan jiwa, sosial dan spiritual, seoptimal mungkin kemungkinan efek samping dan dampak-dampak buruk pada pasien juga keluarganya, dapat dikurangi dan pada akhirnya selain mengobati penderita juga memenuhi kebutuhan-kebutuhan jiwa, psikologis, sosial dan spiritualnya.
Tujuan perawatan paliatif adalah memulihkan kualitas hidup penderita dan keluarganya dengan cara mengatasi sejumlah banyak masalah yang mengancam hidup dan kesehatan seorang penderita atau mencegah munculnya masalah-masalah tersebut.
Dalam seminar sehari “Perawatan Paliatif pada Para Penderita Kanker” yang untuk pertama kalinya digelar di rumah sakit Razavi, dibahas sejumlah tema seperti mengelola sakit kontinu dan tanda-tanda umum pada para penderita kanker, model-model pelayanan perawatan paliatif, nyeri tulang yang disebabkan kanker, nyeri neuropati dan obat-obat yang membantu mengobati rasa nyeri akibat kanker dan yang lainnya.
Selain itu, dua pertemuan spesialis dengan tema “Nyeri Neuropati dan Obat-obat Pembantu dalam Pengobatan Nyeri akibat Kanker”, dan “Nyeri Tulang Akibat Kanker” juga digelar dengan dihadiri oleh para pakar di antaranya Dr. Qassem Soltani, Dr. Mamak Tahmasebi, Dr. Tabeie dan lainnya, di sela seminar.
(Astan-News/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Post a Comment
mohon gunakan email