Mawas diri berarti selalu menjaga dan mewaspadai diri sendiri, dan muhasabah bermakna sebuah upaya evaluasi diri terhadap kebaikan dan keburukan dalam semua aspeknya.
Shabestan News Agency, Amirul Mukminin as selalu menekankan kepada kita agar selalu mawas diri dan memuhasabah diri kita sendiri dan selalu berupaya untuk memotivasi orang-orang untuk melaksanakannya, seperti dalam ucapannya beliau as mengatakan “buatlah perhitungan atas diri anda demi kepentingan Anda sendiri, karena perhitungan orang lain akan diambil oleh seseorang yang lain dari anda.
Mawas diri berarti selalu menjaga dan mewaspadai diri sendiri, dan muhasabah bermakna sebuah upaya evaluasi diri terhadap kebaikan dan keburukan dalam semua aspeknya.
Imam Ali as dalam khutbahnya mengatakan
"عباد الله، زنوا أنفسکم من قبل أن توزنوا، حاسبوها من قبل أن تحاسبوا، و تنفسوا قبل ضیق الخناق، و انقادوا قبل عنف السیاق، و اعلموا أنه من لم یعن علی نفسه حتی یکون له منها واعظ و زاجر، لم یکن له من غیرها لا زاجر و لا واعظ"
“Wahai, hamba-hamba Allah, timbanglah diri Anda sebelum Anda ditimbang, dan perhitungkanlah diri Anda sebelum Anda diperhitungkan. Bernafaslah sebelum lemasnya tenggorokan. Taatlah sebelum Anda digiring dengan kasar. Ketahuilah bahwa apabila orang tidak menolong dirinya dalam bertindak sebagai pensihat dan pemberi peringatan bagi dirinya sendiri maka tiada orang lain yang dapat (dengan efektif) menjadi penasihat dan pemberi peringatan baginya.”
(Shabestan/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Post a Comment
mohon gunakan email