Pesan Rahbar

Home » » Tafisr Al-Qur’an Harus Melalui Lisan Al-Qur’an

Tafisr Al-Qur’an Harus Melalui Lisan Al-Qur’an

Written By Unknown on Thursday 5 January 2017 | 03:00:00


Dengan berdasarkan hal ini beberapa ayat dalam kitab Taurat dan Injil yang sesuai dengan tafsiran dari pemiliknya mengabarkan tentang datangnya nabi Muhammad saww.

Shabestan News Agency, Doktor Ali As-Syaikh dalam sebuah acara menjelaskan bahwa terdapat empat ayat dalam Al-Qur’an yang berbicara tentang berita kenabian Rasulullah saww yang terdapat dalam semua kitab-kitab samawi.

Dalam surat As-Shaf ayat 6 disebutkan “Dan (ingatlah) ketika Isa putra Maryam berkata, “Wahai Bani Israil! Sesunggunya aku utusan Allah kepadamu , yang membenarkan kitab (yang turun) sebelumku, yaitu Taurat dan memberi kabar gembira tentang seorang rasul yang akan datang setelahku, yang namanya Ahmad, namun ketika Rasul itu datang kepada mereka dengan membawa bukti-bukti yang nyata, mereka berkata, “ini adalah sihir yang nyata.”

Beliau menambahkan, kitab-kitab samawi pada zaman Rasulullah saww dan saat turunnya Al-Qur’an, semuanya masih belum diterjemahkan ke dalam bahasa-bahasa lain, yakni kitab Taurat masih berbahasa Ibri, dan Injil masih berbahasa Yunani.

Namun setelah abad ke-empat Hijriyah di kalangan kaum muslimin ramai tentang pembahasan kabar gembira yang terdapat dalam kitab-kitab samawi, dan orang-orang mulai mencari nama Rasulullah saww dalam kitab-kitab samawi.

Lebih lanjut pengajar di Universitas ini menuturkan, tafsir kitab-kitab suci harus sesuai dengan kaidah tafsir masing-masing dari mereka, dengan berdasarkan hal ini beberapa ayat dalam kitab Taurat dan Injil yang sesuai dengan tafsiran dari pemiliknya mengabarkan tentang datangnya nabi Muhammad saww, begitu juga dengan Al-Qur’an Karim harus dijelaskan lisan suci pemiliki Al-Qur’an.

(Shabestan/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Share this post :

Post a Comment

mohon gunakan email

Terkait Berita: