Rudal Qiyam dengan jarak jangkau 800 kilometer adalah sebuah rudal tanpa sayap yang dirancang khusus untuk menerjang pangkalan-pangkalan militer Amerika Serikat di Timur Tengah. Rudal ini bisa ditembakkan dari launcher bergerak.
Dirilis Markas Dokumen Revolusi Islam Iran, setelah 25 tahun memasuki dunia rudal, mulai dari rudal balistik sampai rudal cruise dengan jarak jangkau yang beragam, sekarang Iran memerlukan sebuah rudal baru yang bisa memberikan balasan tepat untuk Amerika ketika terjadi sebuah perang.
Untuk itu, diperlukan sebuah rudal yang dirancang khusus untuk menerjang pangkalan-pangkalan militer Amerika. Dengan demikian, rudal ini pasti harus bekerja secara balistik. Yaitu harus keluar dari area atmosfir. Setelah berada tepat di atas sasaran, rudal ini memasuki atmosfir kembali dan langsung menghujam sasaran dengan kecepatan sangat tinggi.
Atas dasar ini, Syahid Tehrani Muqadaam dan tim rudal Iran merancang sebuah rudal yang memiliki akurasi tinggi dan bisa menjangkau jarak 800 kilometer di sekitar Iran yang dipenuhi oleh pangkalan-pangkalan militer Amerika.
Rudal tersebut akhirnya rampung dan diberi nama “Qiyam”.
Keistimewaan rudal ini adalah bisa ditembakkan dengan launcher bergerak. Kesitimewaan yang lain adalah anti radar karena dirancang tanpa sayap yang bisa memantulkan gelombang ke radar musuh.
Poin penting lain Rudal Qiyam adalah bisa menelusuri jalur sasaran dengan akurat sekalipun tanpa menggunakan sayap. Hal ini disetir oleh sebuah teknologi modern tinggi dunia masa kini.
Generasi lama Rudal Qiyam masih menggunakan bahan bakar cair. Generasi baru rudal ini bisa ditembakkan dengan menggunakan bahan bakar padat.
(Fars-News/Shabestan/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Post a Comment
mohon gunakan email