Juri musabaqoh Eropa al-Quran kelima kompetisi ini menyebut kemunculan sejumlah remaja berbakat al-Quran dan mengatakan, atensi dan kepedulian tentang mengetahui al-Quran dan atensi untuk menimba sebanyak mungkin makna-maka al-Quran termasuk atensi utama para partisipan musabaqoh ini.
Menurut laporan IQNA seperti dikutip dari divisi berita Islamic Center Hamburg, Mahdi Adeli, qori internasional al-Quran dan pakar al-Quran dalam bidang seni tilawah dan qiraat al-Quran, termasuk salah seorang juri musabaqoh internasional al-Quran kelima di Eropa.
Ia mempelajari al-Quran sedari umur 12 tahun dan secara professional di hadapan Ustad Ali Arbabi.
Mahdi Adeli peraih jura pertama jurusan qiraat musabaqoh internasional Iran pada tahun 83 dan senantiasa hadir di mejalis-majelis al-Quran di dalam maupun luar Iran.
Di antara aktivitasnya adalah hadir dalam majelis al-Quran Lebanon, Turki, Suriah, Haji Tamattu’, Erbil Irak, dan Hamburg Jerman.
Divisi berita Islamic Center Hamburg melakukan wawancara dengan Mahdi Adeli sebagai berikut:
Tolong sebutkan dalam musabaqoh al-Quran Eropa sekarang ini, Anda menjadi juri di bagian mana?
"Juri keindahan hafalan serta suara dan nada”.
Bagaimanakah menurut Anda tentang penyelenggaraan musabaqoh al-Quran Eropa?
Berkumpulnya para qori dan hafiz al-Quran di satu tempat dan saling mengenal satu sama lain serta mengambil manfaat dari kehadiran tersebut memiliki keberkahan tersendiri dalam kehidupan, sampai-sampai bahkan seorang partisipan mengakui fenomena semacam ini memiliki peran signifikan dalam kehidupan pribadinya.
Demikian juga, musabaqoh ini memiliki peran penting yang lebih dalam mengakrabkan para remaja dan pecinta kalam wahyu dengan kitab samawi ini dan menyebarkan budaya Qurani, khususnya di komunitas Eropa.
Pembahasan mengunjungi musabaqoh semacam ini juga menggalakkan para aktivis dan pecinta al-Quran khususnya para remaja berbakat untuk senantiasa hadir dalam kompetisi dan memperkuat kemampuan al-Quran mereka.
Apakah ada perbedaan antara musabaqoh Al-Quran Eropa dan kompetisi internasional al-Quran yang diselenggarakan di Iran?
Musabaqoh Iran dan Eropa dari aspek kehadiran, luas dan tingkat para kompetitor memiliki perbedaan yang sangat banyak, dengan demikian tidak dapat dibandingkan. Namun dengan melihat kapasitas dan keterbatasan musabaqoh al-Quran Eropa, kompetisi ini diselenggarakan setiap tahun dalam tingkat yang sangat bagus.
Tolong katakan jika Anda memiliki perkataan khusus
Atensi dan kepedulian tentang pengetahuan al-Quran dan atensi untuk menimba sebanyak mungkin makna-maka al-Quran dan demikian juga qiraat sahih ayat-ayat suci al-Quran termasuk atensi utama para partisipan musabaqoh ini dan ruang yang medominasi kompetisi ini menunjukkan dengan baik tentang upaya mereka untuk merealisasikan tujuan ini.
Mahdi Adeli setelah melantunkan al-Quran dalam acara penutupan musabaqoh internasional al-Quran Eropa menjadi perhatian dan sangat digemari para pecinta al-Quran dan para partisipan; sampai-sampai setelah acara juga para pecinta seni qiraat, untuk mengambil pengalaman bernilai qori Iran ini, berkonsultasi dan meminta pendapat darinya.
(IQNA/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Post a Comment
mohon gunakan email