Perwakilan Ayatullah Uzma Sayid Said al-Hakim di Kota Qom, Sayid Riyadh al-Hakim mengatakan bahwa para marja’ selaku mewasiatkan agar lebih dulu mengurus dan memakmurkan masjid, sebelum mengurus masyarakat.
Dijelaskan Hujjatul Islam wal Muslimin Sayid Riyadh ini, para ulama sepajang masa selalu menjaga Hauzah Ilmiyah dan pusat-pusat agama demi tersebarnya nilai-nilai al-Quran serta pembelajaran dari keluarga nabi as.
Karena itu, kata dia, para ulama selalu melakukan perlawanan terhadap pergerakan-pergerakan para terorisme dalam membumihanguskan lembaga-lembaga Islam. Kewaspadaan dan keterjagaan para marja’ dan ulama ini memiliki peran utama dalam terjaganya Islam yang asli.
Sayid Riyadh menambahkan, sejak permulaan Islam masjid selalu menjadi pusat bagi umat Islam. Selain sisi sebagai tempat ibadah keagamaan, masjid juga memiliki sisi pembelajaran, budaya dan sosial. “Karena itulah manusia harus menjaga dan mengetahui pentingnya masjid ini. Masjid adalah markaz masyarakat Islam dan sumber segala kebaikan dan keberkahan,” terang dia.
Terkait dengan era sulit yang pernah terjadi di masjid-masjid pada zaman rezim Saddam Husein di Irak, tambah Sayid Riyadh. Kini kesempatan membangun masjid dan mendirikan hauzah terbuka lebar bagi rakyat Irak seteleh jatuhnya rezim Saddam Husein. Itu menjadi perubahan positif demi menghidupkan gerakan baru Islam.
(Shabestan/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Post a Comment
mohon gunakan email