Ketua MPR Zulkifli Hasan mengingatkan dalam memahami kebinekaan, Indonesia berbeda dan beragam itu adalah fakta yang tidak terbantahkan. Jangan sampai perbedaan tersebut dijadikan alat untuk menghina agama lain.
“Saya Islam, kalau ada orang yang bilang Islam tidak toleran, saya akan sangat tersinggung. Jadi jangan sampai menjelek-jelekkan agama orang lain atau sampai saling menista. Dan tidak bisa memakai agama untuk menghina-hina orang,” ujar Zulkifli di hadapan ratusan mahasiswa dan staf pengajar Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah (STIT) Syekh Burhanuddin Pariaman, Kamis (13/4/2017).
Zulkifli menjelaskan tentang betapa pentingnya bangsa Indonesia menerapkan nilai-nilai dalam Pancasila dalam kehidupan sehari-hari. Pancasila adalah pandangan hidup dan ideologi bangsa.
Dalam sila Ketuhanan Yang Maha Esa menyiratkan bahwa bangsa Indonesia adalah bangsa yang ber-Tuhan.
“Karena kita bangsa yang ber-Tuhan maka setiap perilaku kita harus memiliki sifat illahiyah, sifat ke-Tuhan-an yakni memanusiakan manusia dan berlaku adil,” katanya.
Kepada para mahasiswa, Zulkifli juga memotivasi bahwa sebagai generasi muda bangsa agar tidak minder, takut atau putus harapan dalam mengejar kesuksesan. Dalam era reformasi sekarang ini setiap orang bisa menjadi apa saja termasuk menjadi pemimpin daerah atau bisa mencalonkan diri menjadi Presiden.
“Semua itu bisa dicapai dengan upaya keras, kerja keras, sabar serta gigih jangan sampai jadi kuli di negeri orang apalagi di negeri sendiri,” ucapnya.
Dalam kesempatan yang sama, Bupati Padang Pariaman Ali Mukhni mengatakan sangat mengapresiasi upaya Ketua MPR RI memberikan Sosialisasi Empat Pilar MPR kepada generasi muda Padang Pariaman.
“Saya sangat apresiasi beliau dan program Sosialisasi Empat Pilar MPR. Saya berharap generasi muda mahasiswa khususnya dan masyarakat umumnya bisa bertambah wawasannya soal Pancasila dan nilai luhur bangsa lainnya,” tandasnya.
Hadir dalam acara tersebut Bupati Padang Pariaman, Wakil Walikota Pariaman, Forkompimda Pemkab Padang Pariaman, Pengurus Yayasan STIT dan manajer Yayasan Islamic Center Pariaman.
(Islam-Indonesia/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Post a Comment
mohon gunakan email