Pesan Rahbar

Home » » Wartawan Israel Bikin Liputan Langsung Dari Qatar

Wartawan Israel Bikin Liputan Langsung Dari Qatar

Written By Unknown on Wednesday, 14 June 2017 | 13:04:00

Orly Azoulay Katz, koresponden Yediot Ahronot, kemarin menulis sebuah laporan dari Doha mengenai situasi Qatar tengah diblokade.

Ibu Kota Doha, Qatar. (Foto: Travel Magma)

Sejumlah wartawan asal Israel melakukan liputan langsung dari Qatar soal kondisi terkini di negara tengah diisolasi tetangga mereka.

Enrique Zimmermann, wartawan Yediot Ahronot baru beberapa hari lalu kembali dari Ibu Kota Doha. Itu merupakan kunjungannya kedelapan ke Qatar. Dia mengaku menginap di rumah seorang pejabat di Doha.

Menurut Zimmermann, pejabat senior Qatar itu meyakinkan dirinya, Qatar dan Israel memiliki kepentingan sama sebagai negara mungil dikelilingi musuh dan rawan ancaman.

"Seperti Israel, Qatar telah mengubah gurun menjadi kebun indah," kata pejabat tidak disebutkan identitasnya tersebut.

Pejabat itu menjelaskan Qatar tidak memiliki hubungan khusus dan mendanai Al-Ikhwan al-Muslimun, Hamas, dan ISIS (Negara Islam Irak dan Suriah). "Kami menampung mereka di Doha agar bisa dipantau," ujarnya. "Mereka tidak bisa keluar rumah tanpa sepengetahuan kami dan ini lebih baik ketimbang mereka bebas berkeliaran."

Zimmermann bukan satu-satunya wartawan Israel mengunjungi Doha. Orly Azoulay Katz, koresponden Yediot Ahronot, kemarin menulis sebuah laporan dari ibu kota Qatar tersebut. Dia bilang dirinya diajak berkeliling Doha dan difasilitasi untuk mewawancarai warga Qatar dan ekspatriat mengenai kondisi Qatar sedang diisolasi.

Pemilik sebuah restoran di Pasar Waqif mengatakan kepada Orly, tidak ada kelangkaan makanan di Qatar. Semua toko memiliki stok bahan makanan mencukupi.

Namun Orly menyadari krisis menghantam perbankan. Tidak mudah menukar mata uang riyal Qatar dengan mata uang asing, seperti euro atau dolar Amerika Serikat. Dia menambahkan boikot Saudi atas Qatar menjadi pembicaraan hangat di tempat-tempat umum.

Orly mengungkapkan lokasi proyek Piala Dunia 2022 juga kosong dari pekerja. Sebab bahan bangunan diperlukan belum datang lantaran blokade darat oleh Arab Saudi.

(Al-Arabiya/Al-Balad/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Share this post :

Post a Comment

mohon gunakan email

Terkait Berita: