Yaman saat ini juga diblokade dari darat, laut dan udara oleh pasukan agresor sehingga menambah penderitaan rakyat di negara ini. Mereka kekuarangan bahan makanan dan obat-obatan.
Shabestan News Agency, tiga lembaga dunia yang terdiri dari Program Pangan Dunia, Organisasi Kesehatan Dunia dan Dana Anak-anak PBB (UNICEF) yang berada di bawah PBB meminta kepada masyarakat dunia untuk meningkatkan bantuan kemanusiaan untuk mengakhiri krisis di Yaman.
Lembaga PBB ini mengatakan, kami meminta kepada masyarakat dunia untuk juga meningkatkan dukungannya kepada rakyat Yaman, dimana hal ini tidak hanya membantu untuk menyelamatkan nyawa rakyat Yaman, akan tetapi hal ini berpengaruh pada generasi rakyat Yaman selanjutnya.
Sejak dimulainya agresi militer Arab Saudi dan sekutunya ke Yaman, zona udara Yaman ditutup oleh pasukan agresor.
Koalisi Arab anti-Yaman yang dipimpin oleh Arab Saudi dan didukung oleh AS telah berulang kali menghalangi wartawan yang bekerja di media internasional untuk memasuki Yaman karena takut mereka mengungkap kejahatan perangnya.
PBB dan berbagai lembaga terkait telah berulang kali meminta Arab Saudi untuk membuka zona udara Yaman guna pengiriman bantuan kemanusiaan melalui Bandara Sanaa, namun rezim Al Saud hingga sekarang mengabaikan permintaan tersebut.
Agresi militer Arab Saudi dan sekutunya ke Yaman yang memperoleh lampu hijau dari Amerika Serikat dimulai sejak tanggal 26 Maret 2015. Invasi militer ini telah merenggut nyawa lebih dari 12.000 orang terutama anak-anak, dan melukai belasan ribu lainnya.
Agresi militer Arab Saudi ke Yaman juga menyebabkan kehancuran infrastruktur penting Yaman seperti rumah sakit, sekolah, bandara, pelabuhan, pabrik dan fasilitas publik lainnya.
Yaman saat ini juga diblokade dari darat, laut dan udara oleh pasukan agresor sehingga menambah penderitaan rakyat di negara ini. Mereka kekuarangan bahan makanan dan obat-obatan.
(Shabestan/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Post a Comment
mohon gunakan email