Wakil universitas The Buddhist and Pali dalam pertemuannya dengan Atase Kebudayaan Iran di Sri Lanka, mengumumkan kesiapannya untuk menjalin hubungan dengan markas ilmiah, kebudayaan, dan agama di Iran.
Menurut laporan IQNA yang dilansir dari situs organisasi kebudayaan dan komunikasi Islam, Mostafa Sohrab, Atase Kebudayaan Iran di Sri Lanka mengunjungi universitas The Buddhist and Pali dan melakukan pertemuan dan dialog dengan Prof. Gallelle Sumanasiri, wakil universitas ini.
Mostafa Sohrab dalam pertemuan ini memperkenalkan organisasi kebudayaan dan komunikasi Islam serta tanggung jawabnya dalam kancah relasi kebudayaan internasional dan menyebut topik dialog antar agama termasuk salah satu aktivitas menonjol organisasi ini.
Ia lebih lanjut dengan mengisyaratkan sejumlah aktivitas pendidikan dan riset universitas The Buddhist and Pali, yang berkaitan langsung dengan ideologi dan keyakinan, menganggap jalinan hubungan ilmiah dan universitasnya dengan markas ilmiah di Iran adalah hal yang bermanfaat dan memperkenalkan jalinan hubungan Pali, yang berkaitan langsung dengan ideologi dan keyakinan, menganggap jalinan hubungan ilmiah dan universitasnya dengan markas ilmiah di Iran adalah hal yang bermanfaat dan memperkenalkan menjalin hubungan sebagai salah satu solusi yang dapat membantu secara efektif baik secara teori maupun dasar-dasar dalam menghalau publikasi ekstremisme.
Atase Kebudayaan Iran lebih lanjut guna memulai babak baru kerjasama kedua belah pihak, merekomendasikan agar dalam beberapa kesempatan ditampilkan film-film dokumenter dengan topik Iran disertai film-film sinema produksi Iran di universitas The Buddhist and Pali. Demikian juga, penyelenggaraan sejumlah pameran akan produk-produk seni dan budaya Iran di universitas ini termasuk rekomendasi yang dipaparkan oleh Mostafa Sohrab dalam pertemuan tersebut.
Lebih lanjut, Prof. Gallelle Sumanasiri, wakil universitas juga dengan memaparkan sejumlah penjelasan terkait universitas ini dan sejumlah aktivitasnya, menganggap bermanfaat adanya jalinan hubungan dengan markas ilmiah, budaya, dan religi di Iran dan mengumumkan kesiapannya untuk kinerja dalam hal ini.
Menurut berita tersebut, tujuan utama universitas The Buddhist and Pali adalah dakwah ajaran-ajaran Buddha dan pengembangan telaah dan riset Buddha serta bahasa Pali di negara Sri Lanka dan luar perbatasannya.
Saat ini, universitas memiliki 6 ribu mahasiswa, sementara itu, 700 mahasiswa sibuk belajar secara permanen dan menetap di tempat universitas dan sisanya belajar sebagai mahasiswa di luar lingkungan universitas, sebagian tidak hadir. Para mahasiswa luar negeri universitas ini sekitar seratus orang dan rata-rata dari negara Nepal, Kamboja, Burma dan beberapa orang dari Bangladesh.
Di universitas ini diajarkan sejumlah bahasa seperti bahasa Pali, Sanskrit, Sinhala, Tamil, Inggris, Korea, Cina, Hindi dan Perancis.
(IQNA/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Post a Comment
mohon gunakan email