Perwalian Haram Suci Razavi mereaksi serangan beruntun dan serangan malam lalu militer rezim Zionis Israel ke Masjid Al Aqsa dan Muslimin tertindas Palestina, dengan menyampaikan sebuah pesan.
Astan News melaporkan, Hujatulislam Sayid Ebrahim Raisi, Perwalian Haram Suci Razavi menyampaikan pesan untuk mereaksi serangan bertubi-tubi pasukan Israel ke Masjid Al Aqsa dan Muslimin tertindas Palestina.
Isi pesan tersebut sebagai berikut:
«سُبْحَانَ الَّذِی أَسْرَى بِعَبْدِهِ لَیْلاً مِّنَ الْمَسْجِدِ الْحَرَامِ إِلَى الْمَسْجِدِ الأَقْصَى الَّذِی بَارَکْنَا حَوْلَهُ لِنُرِیَهُ مِنْ آیَاتِنَا إِنَّهُ هُوَ السَّمِیعُ البَصِیرُ»
"Maha Suci Allah, yang telah memperjalankan hamba-Nya pada suatu malam dari Al Masjidil Haram ke Al Masjidil Aqsha yang telah Kami berkahi sekelilingnya agar Kami perlihatkan kepadanya sebagian dari tanda-tanda (kebesaran) Kami. Sesungguhnya Dia adalah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui."
Serangan terbaru rezim Zionis ke Masjid Al Aqsa dan penerapan pembatasan-pembatasan berat dengan menempatkan pos-pos keamanan dan persenjataan militer, yang mendapat perlawanan heroik dari para pemuda Palestina, menunjukkan kelemahan dan ketidakmampuan Israel.
Serangan-serangan yang dilakukan dalam kerangka Yahudisasi Al Quds itu, sampai kapanpun tidak akan pernah berhasil dan petinggi Israel akan mengubur harapannya memisahkan Muslimin dari Baitul Maqdis.
Pada situasi seperti ini di saat perlawanan gigih para pemuda Palestina terus berlanjut, dukungan negara-negara, lembaga dan organisasi internasional, kelompok dan individu, serta tokoh berpengaruh, atas cita-cita pembebasan Al Quds, merupakan satu kewajiban.
Negara-negara boneka Barat di tingkat regional yang kebisuannya telah memberi peluang kepada Israel untuk melakukan serangan lebih besar, harus tahu bahwa serangan tersebut akan berbalik kepada mereka dan mereka tidak akan bisa lari darinya.
Pada kondisi ini, rakyat Iran sebagaimana biasa dengan pemahaman atas situasi global dan regional serta dengan mematuhi perintah Imam Khomeini dan arahan Pemimpin Besar Revolusi Islam Iran atau Rahbar, akan berdiri di samping saudara-saudaranya di Palestina dan menegaskan cita-cita Palestina dan tidak akan membiarkan masalah Palestina keluar dari prioritas utama Dunia Islam.
Perlawanan dan kebangkitan baru rakyat Palestina yang pecah seiring dengan serangan-serangan baru militer Israel ini, dengan izin Tuhan akan berujung dengan kemusnahan Israel. Patut disyukuri persatuan kelompok-kelompok perlawanan Palestina, di samping upaya mempersenjatai pejuang di Tepi Barat, dapat mempercepat kehancuran Israel.
Saya di sisi Makam Suci Putra Rasulullah Saw, Imam Ridha as memanjatkan doa dan memohon kepada Allah Swt, semoga dengan izin-Nya kita akan menyaksikan berakhirnya penindasan Amerika yang sudah berlangsung selama tujuh dekade atas Muslimin Palestina, Lebanon dan masyarakat kawasan lainnya, dan seperti Khoramshahr, Aleppo dan Mosul, Al Quds pun akan segera dibebaskan.
(Astan-News/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Post a Comment
mohon gunakan email