Koran The Guardian melaporkan, Donald Trump adalah ancaman nuklir terbesar untuk dunia saat ini.
Salah satu peristiwa paling menakutkan yang akhir-akhir ini menjelma menjadi kenyataan adalah tombol nuklir yang sekarang berada di bawah jari-jari Donald Trump, Presiden Amerika Serikat.
Sekarang telah terbukti, salah satu kekuatan yang sekarang berada di telapak tangan Donald Trump atau presiden Amerika yang lain adalah kekuatan yang bisa mengontrol reaktor nuklir terkuat dan terbesar di dunia.
Dalam beberapa bulan terakhir ini, Trump telah memahami bahwa tak seorang pun di Gedung Putih dengan mudah bisa mengeluarkan instruksi. Ia harus berhasil menaklukkan suara terbanyak di Konggres Amerika, dan hal ini lebih sulit dari apa yang ia bayangkan. Jika ia ingin merubah kebijakan tentang para imigran, ia tidak cukup hanya dengan mengeluarkan satu instruksi. Banyak pengadilan yang bisa menghalanginya, sebagaimana hal ini terjadi dalam kebijakan untuk melarang imigran muslim memasuki Amerika.
Akan tetapi, jika ia ingin memusnahkan musuh-musuh yang berada di luar teritorial Amerika, maka tak satu pun kekuatan yang bersedia menghalanginya.
Lantaran masalah inilah, dalam sastra geopolitik, Trump dijuluki “Raja Nuklir Dunia”.
Jika suatu hari Trump telah bosan menghadapi ancaman-ancaman nuklir pemimpin Korea Utara, ia bisa memerintahkan penasihat militer terendahnya untuk membuka “koper nuklir” yang dimilikinya. Koper ini dikenal dengan nama “sepak bola nuklir” dan mengandung rumus-rumus tentang proyek permulaan untuk sebuah perang nuklir.
(The-Guardian/Shabestan/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Post a Comment
mohon gunakan email