Pesan Rahbar

Home » » Sebuah Petisi Tuntut Nobel Perdamaian Suu Kyi Dicabut

Sebuah Petisi Tuntut Nobel Perdamaian Suu Kyi Dicabut

Written By Unknown on Tuesday 12 September 2017 | 11:33:00


The Independent merilis, lebih dari 400 ribu orang telah menandatangani sebuah petisi guna menuntut hadiah Nobel Perdamaian yang pernah diterima oleh Aung San Suu Kyi, pemimpin Myanmar, pada tahun 1991 lalu dicabut kembali.

Dalam petisi ini ditegaskan, Aung San Suu Kyi tidak melakukan satu tindakan apapun untuk menghentikan aksi-aksi kekerasan terhadap warga muslim Rohingya.

Sekalipun sudah banyak tuntutan supaya hadiah Nobel Perdamaian Aung San Suu Kyi itu dicabut kembali, Komite Nobel Norwegia menyatakan tidak bisa mencabut kembali hadiah tersebut.

Menurut Komite Nobel Norwegia ini, tindakan yang pernah dilakukan pada saat pemberian hadiah tersebut adalah sebuah aksi yang sangat penting.

Menurut banyak laporan di media massa, amarah komunal terhadap aksi-aksi kekerasan yang menimpa warga muslim Rohingya di seantero dunia semakin meningkat.

Minggu lalu, ISESCO telah mengajukan tuntutan supaya hadiah Nobel Perdamaian yang pernah diterima oleh Aung San Suu Kyi itu dicabut kembali.

Suu Kyi telah menerima hadiah Nobel Perdamaian itu pada tahun 1991 lalu. Akan tetapi, sekarang banyak kalangan berkeyakinan bahwa ia tidak layak untuk memiliki hadiah ini lantaran aksi diam terhadap kekerasan Myanmar.

Kondisi warga muslim Rohingya yang telah berhasil melarikan ke Bangladesh dilaporkan sangat kritis. PBB telah menghimbau masyarakat dunia supaya memberikan bantuan untuk menyelesaikan krisis kemanusiaan ini.

(The-Independent/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Share this post :

Post a Comment

mohon gunakan email

Terkait Berita: