India sebagai negara muslim ketiga, memiliki banyak penganut muslim dan memiliki lebih dari 180 juta muslim.
Menurut laporan IQNA, Dr Ali Dehgahi, Atase Kebudayaan Iran di New Delhi baru-baru ini dalam koneksi video dengan program Rasad, cannel Alquran dan ma’arif guna mendeskripsikan beberapa aktivitas Qurani atase di India mengatakan, India dengan lebih dari 180 juta muslim, berada dalam peringkat tiga negara pertama dunia dari aspek jumlah populasi muslim dan perwakilan kebudayaan ini dengan lebih dari 60 tahun pengalaman hubungan erat dengan berbagai macam Muslim di berbagai propinsi di India.
Ia lebih lanjut dengan mengisyaratkan aktivitas religi Qurani Iran di India menambahkan, program pertama seminar dengan topik Spiritual dalam Islam dan Hinduisme pada tanggal 25 dan 26 November, yang dianggap sebagai periode pertama dialog Islam dan Hinduisme dan di situ dewan riset filsafat India dan markas dialog lintas agama organisasi kebudayaan dan komunikasi Islam saling bekerjasama dan menteri urusan agama minoritas India dan ketua organisasi kebudayaan dan komunikasi Islam berpidato.
Dr. Dehgahi menegaskan, penyelenggaraan musabaqoh seantero hafalan dan qiraat Alquran yang sampai sekarang sudah diselenggarakan sebanyak 17 kali, termasuk aktivitas Qurani atase dan periode ke-18nya akan diselenggarakan tahun ini, dalam Pekan Persatuan.
Atase kebudayaan Iran di India melanjutkan, 200 qori dan hafiz setiap tahun dari pelbagai propinsi berpartisipasi dalam musabaqoh ini dan dewan juri dari Iran dan India yang mengemban penjurian dan penilaian kompetisi tersebut.
Ia demikian juga membagi aktivitas Alquran atase kebudayaan di India menjadi tiga bagian sebagai berikut:
1. Aktivitas Proteksi
15 Darul Quran, 18 lembaga Alquran dan 70 markas pendidikan Alquran yang mendukung kebudayaan dan religi atase dan dukungan-dukungan ini dilakukan dalam bentuk undangan para qori istimewa Iran, program pendidikan Alquran, mengundang pada juri Alquran dan dukungan-dukungan lainnya seperti hadiah karya-karya kebudayaan.
2. Aktivitas Edukasi
Setiap tahun diselenggarakan beragam workshop edukasi di pelbagia propinsi dan kita mengundang sejumlah juri dari Iran untuk memberikan penilaian dalam musabaqoh markas Alquran India dan para qori Iran hadir di negara ini guna melantunkan ayat-ayat suci Alquran di majelis-majelis Alquran, yang mendapat sambutan baik masyaraktat muslim India.
3. Aktivitas Riset
Kami telah memublikasikan jurnal dengan topik Rah Islam dalam bahasa Urdu, yang sampai sekarang edisi 230 nya memuat ma’arif Islam dan topik-topik Alquran dan didistribusikan di kalangan umat muslim India.
Sejumlah makalah para cendekiawan dan pemikir religi dan pengajar Iran juga dicetak dalam majalah tersebut.
Demikian juga, beberapa seminar Alquran sudah diselenggarakan sampai sekarang, dan seminar terakhirnya adalah Alquran dan Ilmu, dimana sejumlah makalahnya dipublikasikan dalam bahasa Urdu. Baru-baru ini kami memublikasikan salah satu naskah khat terkuno Nahjul Balaghoh di perpustakaan Maulana Abul Kalam Azad, universitas Islam Aligarh, dengan kerjasama universitas ini, yang mendapat sambutan antusias di India dan bahkan Iran.
(IQNA/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Post a Comment
mohon gunakan email