Hari ini media sosial dihebohkan oleh video dari orang yang mengaku sebagai Gus Nur, yang ternyata nama aslinya Sugi Nur Rahajarja, yang menghina NU, Ansor dan Banser. Dalam fanpage nya di Facebook, Sugi Nur Raharja, memaki Banser dengan “Banser, seragammu banser, HATIMU IBLIS.” Selain itu Sugi Nur Raharja juga memaki “Lihat kebobrokan dalam NU, Ansor, Banser, Bobrok. NU itu sakit, Banser itu sakit!”
Simak Videonya:
Setelah dilacak, inilah alamat Sugi Nur Raharja:
Sugi Nur Raharja
Address: Jl. Zebra 1 Palu Sulawesi Tengah 94231 ID
Phone: +62.81336333317
Email: 645.raharjo@gmail.com
Adapun Sugi Nur Raharja ternyata bukan putera kyai, dan tidak pernah mondok di pesantren yang artinya bukan “Gus”, alias “Gus Abal-Abal” atau “Gus KW 9”.
Orang ini sama sekali tidak paham agama, jangankan diminta suruh membaca kitab gundul, suruh membaca Al-Qur’an pun masih banyak salahnya entah dari segi makhraj huruf ataupun tata Tajdwidnya terlebih tentang gharaibul qiraahnya.
Silakan kroscek dan lihat semua video ceramahnya di youtube, semua Makharij hurufnya Amburadul, Tajwidnya belepotan, melihat ketika dia melafalkan Ayat Alquran. Hati kita akan langsung ngenes menangis, sungguh kasihan para korban (khususnya para TKI ) yang di Taiwan dan HK yang mau-maunya mengeluarkan biaya besar hanya mendapatkan ilmu yang kelak justru akan membahayakan mereka sendiri.
Mantan Agen MLM, K-Link
Gus Palsu “Gus Nur” menurut informasi orang di Kampungnya di Probolinggo, adalah orang biasa bukan anak Kyai, apalagi seorang Gus, santri saja bukan (alias tidak pernah mengenyam pendidikan pesantren), bahkan waktu di desanya pun ngaji saja tidak pernah, bahkan dia tidak disukai oleh Masyarakat sekitarnya, lalu dia akhirnya tidak kuat tinggal didesanya dan pergi entah kemana, selang beberapa tahun, dia muncul di youtube dan bergelar “Gus”. Menurut informasi yang valid, Sugi Nur Raharja ini dulunya agen MLM, K-Link, terlihat dari pintar bacot, tapi tidak ada isinya.
Kini semakin banyak para masyarakat Awam yang mengundangnya untuk mengisi ceramah, khususnya para TKI Taiwan dan HK. Dan Si Nur ini sekarang Punya Ponpes Tahfidz Alquran. Bisa dibayangkan , betapa hancurnya Syari’at Agung Baginda Nabi Saw dipasrahkan kepada Orang yang Bukan Ahlinya? Karena Kanjeng Nabi Saw sudah mengingatkan kita dengan sabdanya:
ﺍﺫﺍ ﻭﺳﺪﺕ ﺍﻻﻣﺎﻧﺔ ﻟﻐﻴﺮ ﺍﻫﻠﻪ ﻓﺎﻧﺘﻈﺮﻭﺍ ﺍﻟﺴﺎﻋﺔ
Ketika amanah (agama) dipasrahkan kepada orang yang bukan ahlinya, maka tunggulah masa kehancurannya.
Orang yang membaca Alquran saja belepotan kok bikin pesantren. Jujur saya kasihan sama para TKI yang sudah menginfaqkan Hartanya pada tempat yang salah. Saya sangat khawatir, Mereka siang malam bekerja, peras keringat tanpa kenal lelah, lalu sebagian uangnya didonasikan untuk ikut menyumbangkan Pesantren Gus Palsu ini.
Bisa dibayangkan bagaimana mengenaskannya nasib para Santri pesantrennya jika seorang Pengasuhnya saja belepotan membaca Alquran.
Iskandar Muda (dari pelbagai sumber)
(suaraislam/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Post a Comment
mohon gunakan email