Pesan Rahbar

Home » , , » ISIS Perlu Diwaspadai

ISIS Perlu Diwaspadai

Written By Unknown on Wednesday, 13 August 2014 | 03:19:00

TEGAL – Kelompok militan Islamic State of Iraq and Syria (ISIS) atau Negara Islam di Irak dan Suriah tengah gencar menyebarkan pengaruhnya di tanah air. Diketahui, di beberapa daerah telah muncul benih-benih gerakan ISIS yang secara umum dipimpin oleh Abu Bakr Al-Baghdady ini.
Oleh karenanya, gerakan ISIS tersebut perlu diwaspadai agar tidak merambah ke Kota Tegal. Hal tersebut, disampaikan oleh Ketua Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) DPRD Kota Tegal Rachmat Raharjo, sesaat sebelum


RAPAT PARIPURNA – Ketua Fraksi Partai Keadilan Sejahtera Rachmat Raharjo ketika mengikuti Rapat Paripurna DPRD Kota Tegal, Kamis (7/8/2014).

K. ANAM SYAHMADANI / RADAR TEGAL.

TEGAL – Kelompok militan Islamic State of Iraq and Syria (ISIS) atau Negara Islam di Irak dan Suriah tengah gencar menyebarkan pengaruhnya di tanah air. Diketahui, di beberapa daerah telah muncul benih-benih gerakan ISIS yang secara umum dipimpin oleh Abu Bakr Al-Baghdady ini.

Oleh karenanya, gerakan ISIS tersebut perlu diwaspadai agar tidak merambah ke Kota Tegal. Hal tersebut, disampaikan oleh Ketua Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) DPRD Kota Tegal Rachmat Raharjo, sesaat sebelum mengikuti Rapat Paripurna Persetujuan Penetapan Reperda tentang Organisasi dan Tata Kerja Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kota Tegal, di Gedung DPRD Kota Tegal, Kamis (7/8).
“Sebagaimana yang disampaikan oleh Dewan Pimpinan Pusat, gerakan ISIS ini perlu diwaspadai. Terutama aksi kekerasan yang tidak sesuai dengan Islam sendiri. Islam itu rahmatan lil alamin. Gerakan ISIS itu tidak sesuai dengan apa yang diajarkan oleh Rasul. Bahwa menyeru umat, itu harus dengan kebaikan, dengan contoh yang baik,” ujar Rachmat.

Menurut Rachmat, ISIS merupakan gerakan yang membahayakan. Beruntung, pemerintah telah mengambil kebijakan tegas menolak ISIS. Rachmat berharap, umat Islam agar bisa menyatukan pandangan. “Artinya dari Majelis Ulama Indonesia, Nahdlatul Ulama, Muhammadiyah, dan kami PKS agar memiliki pandangan sama untuk menolak ISIS.

Sehingga tinggal melakukan sosialisasi kepada masyarakat,” terangnya.

Agenda ISIS, kata dia, adalah membangun kekhalifahan. Sehingga mereka merekrut massa dari wilayah lain, misalnya dari ormas-ormas Islam, termasuk yang ada di Indonesia. Sehingga, kata dia, dengan begitu bisa mengakui eksistensi ISIS sebagai khalifah. “Ini sengaja dibenturkan dengan sesama umat Islam. Padahal makna kekhalifahan itu sendiri tidak seperti yang dilakukan ISIS,” imbuhnya.

Rachmat justru mengkhawatirkan, tindakan yang dilakukan oleh ISIS justru mengaburkan makna kekhalifahan itu sendiri. “Yang kami khawatirkan adalah konsep kekhalifahan itu sendiri. Sekarang, konsep kekhalifahan akan menimbulkan traumatik sendiri bagi warga dunia. Dengan adanya ISIS, makna kekhalifahan justru menjadi negatif,” kata dia. (nam)

Penulis: K. Anam Syahmadani
Share this post :

Post a Comment

mohon gunakan email

Terkait Berita: