Bagaimanakah Nanti Dajjal Akan Hancur? Berikut Penjelasannya

Ramalan kedatangan Dajjal di akhir zaman sebenarnya sudah ada sejak sebelum Islam. Riwayat-riwayat yang membicarakan Dajjal cukup banyak sekali. Namun jika dibandingkan, lebih banyak riwayat-riwayat yang bersumber dari kitab-kitab Ahlu Sunah dari pada Syiah, bahkan banyak riwayat-riwayat tentang Dajjal di kitab-kitab Syiah berasal dari sumber-sumber Ahlu Sunah.

Sebenarnya pembahasan tentang Dajjal itu sendiri merupakan hal yang banyak sekali ikhtilaf dan perbedaan pendapat tentangnya. Dalam bahasa Arab Dajjal artinya sesuatu yang nampaknya indah dan megah namun batin dan kenyataan yang ada di dalamnya hanyalah kekosongan belaka. Oleh karena itu terkadang orang munafik yang pembohong dijuluki dengan sebutan Dajjal.

Ramalan tentang kedatangan Dajjal sudah ada sebelum Islam. Dajjal disebutkan pula dalam kitab Injil, yang mana digambarkan sebagai sosok pembohong yang menyesatkan. Dalam ajaran Islam pun banyak ditemukan riwayat-riwayat yang membicarakan Dajjal, baik dari kalangan Syiah maupun Ahlu Sunah; hanya saja riwayat-riwayat tentang Dajjal lebih banyak dari kalangan Ahlu Sunah dari pada Syiah.

Almarhum sayid Muhammad Shadr dalam Mausu’ah Imam Mahdi ketika membahas perkara Dajjal berpendapat bahwa riwayat-riwayat tentang Dajjal sanadnya lemah dan selain itu dari segi ilmu Kalam tidak mungkin Tuhan memberikan mukjizat (sebagaimana diriwayatkan Dajjal memiliki kekuatan luar biasa) kepada makhluk yang menyesatkan seperti Dajjal.

Bagi kita, pengikut Ahlul Bait as, kemunculan Dajjal itu sendiri bukan hal yang diragukan. Namun riwayat-riwayat dan kriteria-kriteria yang sering dibicarakan tentangnya tidaklah selalu benar, karena sering kali tercampur dengan khayalan dan dongeng-dongeng turun temurun.

Satu benang merah yang dapat disimpulkan dari pembahasan Dajjal dalam riwayat-riwayat Islam adalah, bahwa di akhir zaman Islam menjadi agama yang pudar, yang mana para pemeluk Islam sejati adalah orang-orang spesial yang mampu bertahan pada akidahnya bagai seseorang yang menggenggam bara memerah dengan tangannya. Imam Mahdi as dan pasukan-pasukannyalah yang akan membinasakan Dajjal serta pengikut-pengikutnya.

(Shabestan/ABNS)