Pemimpin
Revolusi Islam Ayatollah Seyyed Ali Khamenei berbicara kepada para
komandan dan pejabat Korps Pengawal Revolusi Islam (IRGC) di Teheran,
September 16, 2015 (Foto: leader.ir)
Pemimpin Revolusi Islam Ayatollah Seyyed Ali Khamenei mengatakan infiltrasi musuh adalah di antara ancaman utama bagi Iran.
Pemimpin membuat komentar tersebut pada pertemuan dengan komandan dan pejabat Korps Pengawal Revolusi Islam (IRGC) di ibukota Iran, Teheran, Rabu (16/9/15).
“Infiltrasi Ekonomi dan keamanan tidak sepenting infiltrasi intelektual, budaya dan politik,” kata Ayatollah Khamenei.
Tentu saja, Ayatollah Khamenei mengatakan, lembaga IRGC, harus tegak berdiri untuk mengamankan infiltrasi, juga mendesak pemerintah untuk tetap berjaga-jaga terhadap infiltrasi ekonomi.
Demi infiltrasi budaya, kata Pemimpin, musuh berusaha mendistorsi dan merusak dukungan kepercayaan rakyat.
Demi mencapai infiltrasi politik, Ayatollah Khamenei menunjukkan, musuh berusaha mempengaruhi pusat pengambilan keputusan.
“Ketika sebuah negara dipengaruhi oleh infiltrasi politik, arah negara akan bergerak sesuai dengan kehendak kekuasaan hegemonik,” kata Pemimpin.
Ayatollah Khamenei mendesak rakyat dan pemerintah untuk waspada dalam menghadapi skema musuh.
“Jika kita waspada, musuh akan kecewa.”
Beliau kemudian menyerukan upaya untuk lebih memperkuat landasan Revolusi Islam dan cara revolusioner, mengatakan, “Ini adalah tanggung jawab mendasar dari elit IRGC dan semua elit revolusioner di negara ini.” []
(Mahdi-News/ABNS)
Post a Comment
mohon gunakan email