Pesan Rahbar

Home » » Din Syamsuddin: Yang Mengusulkan Revisi UU KPK Setan dan Koruptor

Din Syamsuddin: Yang Mengusulkan Revisi UU KPK Setan dan Koruptor

Written By Unknown on Sunday, 18 October 2015 | 13:30:00


Eks Ketua Umum PP Muhammadiyah Din Syamsuddin ikut angkat bicara mengenai rencana revisi Undang Undang Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

‎Din mengaku bingung dengan sosok pengusul revisi itu.

‎”Ini aneh. Jangan-jangan pengusulnya para setan dan koruptor yang tengah terancam,” kata Din dalam keterangannya, Minggu 11 Oktober 2015.

‎Din tidak habis pikir degan sikap sebagian DPR yang ingin merevisi UU KPK menjadi lebih lemah. Padahal, korupsi masih merajarela dan menjadi ancaman bagi bangsa dan negara.

‎”Saya mendorong agar (revisi ini) dipikirkan kembali,” ucapnya.

‎Din juga meminta DPR dan pejabat pemerintah tidak parno jika KPK kuat. Yang parno justru patut dicurigai sebagai pihak yang merasa teracam dengan KPK.

‎”Saya tidak mau bersu’udzon. Justru saya melihat masyarakat madani akan mendukung KPK. Jangan sampai ada perubahan UU KPK yang justru melemahkan KPK,” tandasnya.

Din menilai munculnya wacana revisi Undang-Undang nomor 30 tahun 2002 tentang KPK tersebut bertujuan untuk melemahkan keberadaan KPK. “Jangan lemahkan KPK, bahkan kalau bisa keberadaan KPK ini harus diperkuat dan wewenangnya pun juga diperkuat, bukan sebaliknya, justru dilemahkan,” tandasnya.

Sebelumnya Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Republik Indonesia (RI) berinisiatif untuk mengajukan usulan revisi Undang-Undang Nomor 30 Tahun 2002 tentang Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Beberapa waktu lalu polemik soal revisi UU KPK memang sempat muncul. Saat itu, DPR RI menyebut Menkumham Yasonna yang mengajukan revisi UU KPK agar masuk dalam Prolegnas 2015. Namun, menurut Yasonna, usulan revisi itu justru datang dari inisiatif DPR.

Saat ini, lima fraksi di DPR kembali mengusulkan revisi UU KPK. DPR meyakini, revisi UU akan lebih cepat terlaksana jika menjadi inisiatif DPR.

(Satu-Islam/Shabestan/ABNS)
Share this post :

Post a Comment

mohon gunakan email

Terkait Berita:

Index »

KULINER

Index »

LIFESTYLE

Index »

KELUARGA

Index »

AL QURAN

Index »

SENI

Index »

SAINS - FILSAFAT DAN TEKNOLOGI

Index »

SEPUTAR AGAMA

Index »

OPINI

Index »

OPINI

Index »

MAKAM SUCI

Index »

PANDUAN BLOG

Index »

SENI