Ratusan kelompok rasialis radikal Australia menggelar demonstrasi untuk menentang pembanguna masjid di salah satu kota Negara Kanguru ini.
Dalam spanduk yang ditenteng oleh para demonstran tertulis pesan “kaum minoritas Australia ingin mengubah jati diri nasional kita”.
Menurut laporan Mishr 1, para demonstran juga menentang propaganda supaya masyarakat membeli makanan halal.
Para saksi mata melaporkan, sempat terjadi bentrokan antara para demonstran yang memang memiliki semangat anti penyebaran Islam dan para anggota koalisi sayap kiri di negara bagian Victoria.
Polisi sempat menangkap empat orang dari para demonstran. Akan tetapi, mereka lantas dibebaskan.
Demonstrasi Australia ini termasuk bagian dari program dunia yang sudah terkoordinasi dengan kota-kota Amerika Serikat dalam rangka menentang Islam.
Demonstrasi ini digelar padahal Pemerintah Australia sudah mengumumkan bahwa seluruh etnis dan kelamin bebas hidup di benua ini, dan kelompok rasialis tidak memiliki tempat di sana.
Pada hari yang sama, 22 kota Amerika juga menggelar demonstrasi bersenjata anti Islam. Demonstrasi-demonstrasi ini digelar di depan masjid, sekolah, dan pusat-pusat Islam yang eksis di negara ini.
(Shabestan/ABNS)
Post a Comment
mohon gunakan email