Jamaah Ulama Iraq mengecam aksi kejahatan yang telah dilakukan oleh Pemerintah Nigeria atas warga pecinta Ahlul Bait Rasulullah saw.
“Kami mengecam keras aksi kejahatan Pemerintah Nigeria yang sangat bertentangan dengan ajaran Islam dan bahkan anti kemanusiaan ini. Tindakan kejahatan ini tidak lebih ringan daripada aksi-aksi teroris yang senantiasa dilakukan oleh kelompok teroris Da‘isy.” Begitu ungkap Syaikh Khalid Al-Mulla sebagaimana dirilis oleh Al-Nahrain News kemarin.
Khalid Al-Mulla menyatakan heran atas sikap bungkam yang selama diambil oleh lembaga-lembaha Dunia Islam seperti OKI, Al-Azhar, dan lain-lain. Ia meminta kepada seluruh lembaga ini supaya memasuki medan dan menuntaskan krisis ini secara fundamental.
Menurut Al-Mulla, ada gerakan-gerakan dengan pakaian Islam yang sedang melakukan aksi-aksi dan instruksi yang dikeluarkan oleh Da‘isy. Sebagian petinggi Nigeria mendukung pemikiran ridikal Da‘isy.
Dua hari lalu, personel keamanan Nigeria menyerang kediaman Syaikh Ibrahim Zakzaki, pemimpin Gerakan Islam Nigeria dan menggugurkan sebagian pecinta Ahlul Bait as, termasuk keluarga Syaikh Zakzaki.
Menurut pernyataan resmi Gerakan Islam Nigeria, beberapa tokoh gerakan ini seperti Syaikh Muhammad Turi, Mustafa Sa‘id, Ibrahim Utsman, dan Jimmy Galima termasuk para syuhada yang gugur dalam aksi kejahatan Pemerintah Nigeria ini.
(Shabestan/ABNS)
Post a Comment
mohon gunakan email