Pesan Rahbar

Home » » Sebabkan 10 Pelaut Ditangkap Iran, Komandan AL AS Dipecat

Sebabkan 10 Pelaut Ditangkap Iran, Komandan AL AS Dipecat

Written By Unknown on Saturday 25 June 2016 | 23:10:00

Sepuluh pelaut AS saat ditangkap pasukan Iran, Januari lalu. (Foto: Reuters)

Seorang komandan Angkatan Laut (AL) Amerika Serikat (AS) bernama Eric Rasch dipecat karena dianggap membuat kesalahan yang menyebabkan 10 pelaut AS ditangkap pasukan Iran di Teluk Persia pada 12 Januari lalu.

Rasch dipecat hari Kamis. Penangkapan 10 pelaut AS yang kemudian dibebaskan oleh Iran itu telah membuat Washington dipermalukan Teheran.

Dalam insiden itu, kapal yang ditumpangi 10 pelaut AS hampir ditenggelamkan pasukan Iran karena menerobos wilayah Iran secara ilegal.

Militer Iran juga pernah merekam ketakutan 10 pelaut AS itu, di mana salah satu dari mereka menangis dan minta maaf atas pelanggaran wilayah laut Iran.

Rasch pada saat penangkapan 10 pelaut AS oleh Iran adalah pejabat eksekutif dari Skuadron 3 Pesisir Riverine. Dia dipecat oleh Kepala Grup 1 Pesisir Riverine (CRG-1); Kapten Gary Leigh.

Komando Tempur Eksepedisi AL AS merilis alasan pemecatan Rasch.”Hilangnya kepercayaan pada kemampuannya untuk tetap di komando,” bunyi alasan pemecatan, seperti dikutip Navy Times, semalam.

”Kapten Gary Leigh, komandan CRG-1, membuat keputusan ini berikut ulasannya dari penyelidikan awal atas insiden di dekat Pulau Farsi di Teluk Arab, 12-13 Januari, yang melibatkan 10 pelaut CRS-3,” lanjut rilis tersebut.

Pemecatan ini merupakan yang pertama atas serangkaian tindakan disipliner yang dianggap membuat malu Angkatan Laut AS. Ke-10 pelaut AS kala itu ditahan 16 jam oleh pasukan Iran dan dibebaskan berkat lobi Pemerintah Barack Obama.

Leigh dalam keputusannya menyatakan pemecatan Rasch karena ada temuan yang menunjukkan bahwa petugas itu gagal untuk memberikan kepemimpinan yang efektif, yang menyebabkan kurangnya pengawasan yang efektif.

(Reuters/Sindo-News/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Share this post :

Post a Comment

mohon gunakan email

Terkait Berita: