Doa-doa Imam Sajjad as bukanlah doa untuk kebutuhan, akan tetapi doa yang dibutuhkan.
Hujjatul Islam Ahmad Gulam Ali di hadapan sejumlah para muballigh muda di konferensi internasional Imam Sajjad as menuturkan bahwa untuk memahami Islam, memperhatikan Al-Qur’an, riwayat, sirah Rasulullah saww dan Ahlul Bayt as adalah sebuah perkara yang niscaya.
Dengan menjalin hubungan dengan Sahifah Sajjadiyah kita dapat belajar cara dan metode untuk bermunajat kepada Allah dan mengutarakan keinginan-keinginan kita dengan pencipta yang maha segalanya, dan kita juga dapat belajar bersabar ketika doa-doa dan keinginan kita belum terkabulkan, jelas Hujjatul Islam Ahmad Gulam Ali.
Dan dengan mengakrabkan diri dengan Sahifah Sajjadiyah dan kalam-kalam Ahlul Bayt as, maka perlahan-lahan akan menuntun manusia kea akhlaq yang luhur, tambah Hujjatul Islam Gulam Ali.
Manusia jika dapat membuka ikatan permasalahan dalam dirinya, yakni untuk menjalin hubungan dengan Allah swt, maka permasalahan dan problematika lainnya dengan sendirinya juga akan teratasi, jelasnya.
Dan dengan mengambil teladan dari Sahifah Sajjadiyah maka menjadikan kita berupaya untuk tidak berbicara tanpa sanad, dan tidak menjelaskan suatu pembahasan, namun yang kita saksikan saat ini, sangat disayangkan di media-media internet dengan dalih menyebarkan tema-tema yang pada dasarnya tanpa sanad yang jelas malah memepermainkan martabat orang-orang.
Dan dengan mengkaji Sahifah Sajjadiyah dapat membantu manusia untuk menyelesaikan berbagai permasalahan dan problematika yang menimpa dirinya, pungkas Hujjatul Islam Gulam Ali.
(Shabestan/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Post a Comment
mohon gunakan email