Pesan Rahbar

Home » » Tambah Seru!! Kocok Ulang Pimpinan DPR, Setnov Ketua, PDIP Ingin Posisi Wakil Ketua

Tambah Seru!! Kocok Ulang Pimpinan DPR, Setnov Ketua, PDIP Ingin Posisi Wakil Ketua

Written By Unknown on Friday 25 November 2016 | 01:48:00


Wacana pergantian Ketua DPR dari Ade Komaruddin ke Setya Novanto tampaknya membawa angin segar bagi PDIP untuk melakukan kocok ulang pimpinan DPR. Politisi PDIP Darmadi Durianto mengatakan pihaknya berharap agar kader PDIP memiliki satu kursi di jajaran pimpinan DPR.

Alasannya, karena PDIP adalah partai pemenang saat Pemilu 2014 lalu. "Kita pasti menginginkan agar PDIP punya wakil ketua di sana. Karena secara logika masak partai pemenang tidak punya wakil ketua di sana," kata Darmadi saat dihubungi, Selasa (22/11).

Demi memuluskan niatnya itu, kata Darmadi, PDIP akan mendorong agar salah satu kadernya menjadi wakil ketua DPR. Meski begitu, Darmadi mengaku belum ada pembahasan mendalam soal wacana tersebut.

"Pasti kita dorong, masalah keadilan harus diperjuangkan. Pada akhirnya keadilan lah yang akan menang," jelasnya.

Sebelumnya, Partai Golkar berencana mengembalikan posisi Ketum Setya Novanto sebagai Ketua DPR yang saat ini dijabat oleh Ade Komarudin. Wacana ini berawal dari rapat pleno terbatas partai Golkar pada 8 November lalu. Pengembalian jabatan Novanto sebagai Ketua DPR kembali ditindaklanjuti dan disepakati dalam rapat pleno yang digelar hari ini.

Koordinator bidang Polhukam Partai Golkar, Yorrys Raweyai mengatakan usulan mengembalikan jabatan Ketua DPR itu muncul karena Novanto terbukti tidak bersalah dalam kasus 'Papa Minta Saham' melalui keputusan Mahkamah Konstitusi.

Keputusan MK atas pasal 5 UU ITE nomor tahun 2008 tentang informasi dan transaksi elektronik (ITE) yang membuktikan rekaman Sudirman Said ilegal itu pun diamini oleh Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) DPR.

"Tanggal 8 November kemarin, itu agenda internal diwacanakan itu (kembali jadi ketua DPR). Karena sekarang sudah jadi ketum partai, kasus ini soal wibawa partai saja," kata Yorrys saat dihubungi merdeka.com, Senin (21/11).

(Merdeka/Berita-Teratas/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Share this post :

Post a Comment

mohon gunakan email

Terkait Berita: