Basyar Asad, Presiden Suriah, menjenguk uskup Kristen yang terbaring sakit di rumah sakit kawasan Al-Qisha‘ di malam kelahiran Yesus Kristus.
Seperti dilansir Ra’y Al-Yawm hari ini, Ilyas Zahlawi, nama uskup Kristen tersebut, sedang terbaring sakit di sebuah rumah sakit Prancis di kawasan berpenduduk Kristen itu.
Menurut laporan media-media Suriah, Zahlawi menegaskan, “Basyar Asad selalu menjadi figur untuk bangsa Suriah. Perang melawan teroris yang sekarang sedang menghantui Suriah akan merubah sejarah negara ini. Barkat semangat juang rakyat Suriah, monopoli Amerika selama krisis ini berlangsung sudah berakhir.”
Ilyas Zahlawi pada kesempatan ini mengucapkan selama atas kehadiran tahun baru dan juga menghaturkan terima kasih kepada para sekutu Suriah, terutama Iran, Rusia, dan Hizbullah. “Kita akan menyaksikan kelahiran Suriah terkuat yang akan mengalahkan terorisme,” tukasnya.
Ilyas Zahlawi berdomisili di Gereja Salib Suci yang terletak di kawasan barat Al-Abbasiyyin Square. Beberapa hari lalu, ia dipindahkan ke rumah sakit Prancis tersebut lantaran penyakit sesak napas yang dideritanya. Dari sejak krisis Suriah meletus, gereja yang terletak di radius 300 meter dari kawasan Jawbir ini sering menjadi sasaran hantaman mortir. Kawasan ini termasuk beberapa kawasan yang berada dalam genggaman tangan kelompok oposisi Suriah.
Krisis Suriah mulai meletus pada bulan Maret 2011 lalu dan hingga kini sudah berusia lima tahun.
(Ra’y-Al-Yawm/Shabestan/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Post a Comment
mohon gunakan email