Rusaknya dunia saat ini karena sebab jauh dari makrifat Ilahi, dengan kata lain makrifat yang lemah menyebabkan timbulnya permasalahan dan problematika di dalam masyarakat.
Shabestan News Agency, Hujjatul Islam Mahdi Mirza’i dalam kajian akhlaqnya menjelaskan bahwa untuk sampai pada makrifat Ilahi manusia perlu melewati tahap-tahap keilmuan dan kemakrifatan.
Setiap manusia untuk bisa mencapai kebahagiaan harus bergerak di jalan tauhid Ilahi, dan hal yang pertama hasil dari perjalanan tauhid Ilahi ialah sampai pada ketenangan, sebagaimana halnya para ulama yang memiliki ketenangan dalam hidupnya, dimana mereka tidak merasakan penderitaan di dunia ini.
Hujjatul Islam Mirza’i menambahkan, dari jalan mengenal diri kita harus sampai pada mengenal Allah, terkadang manusia membuat khayalan Tuhan dalam benaknya, begitu juga dengan tenggelam dalam dunia materi dan kekuasaan yang penuh dengan dusta, mereka semakin menjauh dari Tuhannya.
Oleh karena itu segala angan-angan dalam diri kita harus dihilangkan, karena hawa nasfu ini menyebabkan terciptanya jarak dari jalan hak dan hakikat, jelasnya.
Jika manusia belum mencapai tahap untuk mengenal dirinya, maka akan menyebabkan seseorang yang karena tidak adanya pengenalan terhadap dirinya, maka ruh dan jiwanya akan menjauh.
Lebih lanjut Hujjatul Islam Mahdi Mirza’i menuturkan, rusaknya dunia saat ini karena sebab jauh dari makrifat Ilahi, dengan kata lain makrifat yang lemah menyebabkan timbulnya permasalahan dan problematika di dalam masyarakat.
Bergerak dan berjalan di jalan Ilahi menjadikan manusia mampu untuk bertahan dalam berbagai kesulitan, pungkas Hujjatul Islam Mirza’i.
(Shabestan/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Post a Comment
mohon gunakan email