Pesan Rahbar

Home » » Ayatullah Shadiq Amuli Larijani: Palestina Merupakan Masalah Dunia Islam

Ayatullah Shadiq Amuli Larijani: Palestina Merupakan Masalah Dunia Islam

Written By Unknown on Thursday 23 February 2017 | 21:25:00


Masalah Palestina adalah konflik antara dua ideologi, yakni ideologi Islam dan Iman menghadapi pandangan ideologi khusus zionis Israel.

Shabestan News Agency, dalam perhelatan Konferensi Internasional Dukungan untuk Intifada Palestina Keenam untuk sesi kedua yang digelar hari ini, Ketua Lembaga Kehakiman Iran Ayatullah Shadiq Amuli Larijani mengatakan bahwa masalah Palestina bukanlah masalah sebuah negeri yang terbatas dalam perbatasan geografi, namun masalah Palestina merupakan masalah dunia Islam.

Ayatullah Shadiq Larijani menjelaskan, masalah Palestina bisa dililhat dari dua sisi, secara zahir masalah Palestina adalah sebuah peristiwa historis yang pada titik awalnya bermulai dari sejarah dimana sebagian tanah negeri ini dirampas dan terjadi ketegangan di antara rakyat palestina, namun jika dilihat lebih dalam lagi masalah Palestina juga merupakan masalah konflik ideologi.

Jadi, masalah Palestina bukan hanya masalah perampasan dan pendudukan tanah Palestina secara paksa, namun masalah Palestina adalah konflik antara dua ideologi, yakni ideologi Islam dan Iman menghadapi pandangan rezim zionis yang memiliki ideologi khusus, jelasnya.

Ideologi khusus ini adalah ideologi liberal demokrasi barat, pendapat ini bukan hanya datang dari satu orang, namun banyak indikasi yang menunjukan hal ini sehingga kita bisa melihat masalah Palestina lebih dalam lagi.

Di antara bukti yang paling jelas mengenai hal ini ialah kita lihat bahwa di belahan dunia manapun, Amerika tidak pernah mengeluarkan sokongan dana yang begitu fantastis seperti yang mereka keluarkan untuk zionis Israel, dukungan dana dan politik barat yang mereka lakukan tidak lain indikasi dari konflik ideologi, jelas Ketua Lembaga Kehakiman Iran.

(Shabestan/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Share this post :

Post a Comment

mohon gunakan email

Terkait Berita: