Sayyid Hossein Naqavi Hosseini
Juru bicara Komisi Keamanan Nasional Parlemen Iran, Sayyid Hossein Naqavi Hosseini menyatakan, Republik Islam telah berulangkali menekankan tidak akan berunding dengan negara mana pun di sektor pertahanan dan militer.
Kantor berita parlemen Iran pada Jumat (03/2/2017) melaporkan, hal itu dikemukakan Naqavi Hosseini mereaksi agitasi baru oleh sejumlah engara Barat soal ujicoba rudal Iran dan klaim yang bertentangan dengan resolusi Dewan Keamanan PBB nomor 2231.
Ditambahkannya, Amerika Serikat berupaya menciptakan kontroversi dan agitasi baru serta mengemukakan berbagai klaim baru untuk menyeret Iran ke meja perundingan.
Naqavi Hosseini menjelaskan, tuduhan Barat terhadap Iran sama sekali tidak berdasar, karena tidak ada satu rudal pun milik Republik Islam yang didesain berkemampuan membawa hulu ledak nuklir, dan bahwa Iran mengharamkan penggunaan senjata pemusnah massal dalam strategi pertahanannya.
Anggota parlemen Iran ini mengatakan, kebijakan pengembangan sektor pertahanan dan rudal Iran akan ditindaklanjuti secara serius dan agitasi negara-negara Barat tidak akan dapat mempengaruhinya.
Michael Flynn, Penasehat Keamanan Nasional Amerika Serikat, mengklaim bahwa ujicoba rudal Iran bertentangan dengan resolusi Dewan Keamanan PBB nomor 2231 dan pemerintah Amerika Serikat setelah ini akan memusatkan perhatiannya pada Iran.
(Parstoday/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Post a Comment
mohon gunakan email