“Mendukung Palestina hanya dengan pernyataan tidaklah cukup, karena yang Palestina butuhkan adalah dana dan senjata.”
Shabestan News Agency, dalam perhelatan Konferensi Internasional Dukungan untuk Intifadha Palestina yang dilangsungkan kemarin di Tehran, Wakil Sekjen Hizbullah Lebanon, Syaikh Na’im Qasem menegaskan bahwa solusi-solusi Internasional untuk masalah Palestina dengan memberikan legimitasi atas langkah-langkah rezim zionis Israel serta memberikan peluang kepada zionis Israel untuk menentukan perbatasan-perbatasan sesuai keinginan mereka adalah solusi yang harus dikesampingkan.
Wakil Sekjen Hizbullah kembali menegaskan, “kita harus menyongsong kemenangan dan kesyahidan dengan bertwakal kepada Allah”, dan semuanya harus bersatu untuk membantu membebaskan Palestina seutuhnya, yang kita kenal hanyalah satu Palestina, yaitu yang beribu kotakan al-Quds al-Sharif, dan kita harus selalu menghadapi zionis Israel dengan perlawanan, lanjutnya.
Pada tahun 2004, kami (Palestina dan Lebanon) mendapat kebebasan dari zionis Israel, untuk itu kami berharap dengan segala perlawanan yang kami lakukan dapat membebaskan Palestina seutuhnya, ujar Syaikh Na’im Qasem saat menghadiri Konferensi Internasional Dukungan untuk Intifadha Palestina.
“Mendukung Palestina hanya dengan pernyataan tidaklah cukup, karena yang Palestina butuhkan adalah dana dan senjata”, pungkas Wakil Sekjen Hizbullah.
Konferensi Internasional Mendukung Intifadha Palestina Keenam dimulai di Tehran pada Selasa pagi dan dipimpin oleh Ali Larijani, Ketua Parlemen Iran.
Konferensi yang dihadiri oleh 700 tamu asing dari 80 negara dunia dan mengusung slogan "semua bersama-sama dalam mendukung Palestina" itu dibuka dengan pidato Pemimpin Besar Revolusi Islam Iran.
(Shabestan/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Post a Comment
mohon gunakan email