Pesan Rahbar

Home » » Perusahaan Farmasi Samen Bergerak di Bidang Terapi Sel Punca

Perusahaan Farmasi Samen Bergerak di Bidang Terapi Sel Punca

Written By Unknown on Sunday, 12 March 2017 | 19:33:00


Anggota staf direksi perusahaan Saman Daroui Hashtom mengabarkan dioperasikannya lini-lini produksi obat-obatan di bidang sel-sel punca di perusahaan induk (holding company) farmasi Samen.

Astan News melaporkan, Hamid Reza Rahimi di sela seminar ilmiah bertema “Sel-sel Kanker dalam Peredaran Darah” yang digelar di Universitas Ilmu Kedokteran Mashhad mengatakan, perusahaan induk farmasi Samen bermaksud mendesain sebuah kamar steril untuk obat-obat kemoterapi dan juga untuk obat-obatan yang berbasis sel, guna mempermudah proses terapi sel.

Ia juga mengatakan, metode pengobatan ini termasuk sangat baru dan menerangkan, salah satu metode efektif dalam pengobatan kanker adalah metode Kartisol yang di dalamnya dibuat perubahan pada sel-sel T dimana sel-sel masuk ke dalam tubuh pasien dan konsentrasi-konsentrasi kanker dideteksi dan dimusnahkan.

Anggota staf pengajar Universitas Ilmu Kedokteran Mashhad itu menjelaskan, di perusahaan induk farmasi Samen saat ini tengah dilakukan pengelolaan perubahan ini dan riset serta penelitian atas metode dimaksud untuk memproduksi besar-besaran obat ini.

Rahimi menerangkan, pada kenyataannya kartisol merupakan metode untuk meningkatkan daya tahan sel-sel imun badan sehingga sel-sel tersebut dilengkapi senjata yang mampu mengidentifikasi sel-sel kanker dan memusnahkannya.

Ia melanjutkan, sekarang ini perusahaan farmasi Samen tengah memproduksi sebuah obat kemoterapi bernama Borselin dan sedang merencanakan untuk memproduksi tiga jenis obat kanker lain.

Seminar bertema “Sel-sel Kanker dalam Peredaran Darah” digelar oleh perusahaan farmasi Samen didukung lembaga pencegahan kanker, Nastaran dengan kerja sama Universitas Ilmu Kedokteran Mashhad, perhimpunan amal kesehatan nasional, Dewan Partisipasi urusan perempuan Khorasan Razavi. Seminar ini dihadiri oleh para dosen dari Jerman untuk meningkatkan level pengetahuan mahasiswa dan pakar, bertempat di Universitas Ilmu Kedokteran Mashhad.

(Astan-News/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Share this post :

Post a Comment

mohon gunakan email

Terkait Berita: