Imam Ali as tumbuh besar di rumah Rasulullah saww dan mendapat pendidikan langsung dari nabi, dan Imam Ali as adalah orang yang pertama kali menerima seruan Rasulullah saww.
Shabestan News Agency, bertepatan dengan peringatan syahadahnya Imam Ali as, Ayatullah Sayyid Mukhtar Mirazhimi dalam sebuah ceramahnya menyinggung tentang kemuliaan dan kekhususan Imam Ali as yang banyak disebutkan di dalam sejarah.
Imam Ali as tumbuh besar di rumah Rasulullah saww dan mendapat pendidikan langsung dari nabi, dan Imam Ali as adalah orang yang pertama kali menerima seruan Rasulullah saww, sejak itulah Ali diasuh dan dididik langsung oleh Nabi Saw. Dalam salah satu khotbahnya yang tercatat dalam kitab Nahjul Balaghah, Imam Ali (as) menceritakan masa itu dan mengatakan, "Aku selalu mengikuti Nabi layaknya anak unta yang mengikuti induknya. Setiap hari Nabi Saw mengajarkan akhlak yang mulia kepadaku dan memintaku untuk mencontohnya."
Di Hunain, ketiika pasukan muslimin yang berjumlah sepuluh ribu orang diserang secara mendadak oleh suku Hawazin dan sebagian besar dari mereka lari tunggang-langgang meninggalkan Nabi, Ali bersama segelintir orang tetap berada di sisi Rasulullah Saw. Tebasan pedang Ali yang menjungkalkan Abu Jarwal, pahlawan kaum kafir di Hunain, berhasil menyiutkan nyali musuh-musuh Rasulullah dan mengundang pasukan muslim yang lari untuk kembali menyusun barisan.
Keutamaan Imam Ali as berikutnya adalah keluasan ilmu beliau. Sejak masa kanak-kanak, Ali selalu menyertai Rasulullah Saw ke manapun beliau pergi, Dengan menyertai Nabi, Ali menimba ilmu-ilmu ilahiyah dari manusia paling agung di dunia itu. Ali pernah mengatakan bahwa Nabi mengajarinya seribu macam ilmu yang masing-masing memiliki cabang seribu.
(Shabestan/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Post a Comment
mohon gunakan email