Pesan Rahbar

Home » » Arab Saudi: Boikot Qatar Tetap Berlanjut

Arab Saudi: Boikot Qatar Tetap Berlanjut

Written By Unknown on Thursday 6 July 2017 | 19:13:00

Saudi King Salman and Qatari Emir Tamim Al Thani.

Negara-negara Arab yang telah memutuskan hubungan dengan Qatar berjanji pada hari Rabu (5/7) untuk melanjutkan pemboikotan mereka terhadap emirat tersebut, dengan mengkritik tanggapan "negatif" terhadap daftar tuntutan mereka untuk mengakhiri krisis diplomatik.

Qatar meminta diadakan "dialog" untuk menyelesaikan pertikaian sementara Presiden AS Donald Trump berbicara dengan presiden Mesir Abdel Fattah al-Sisi di atas Air Force One untuk mendesak semua pihak "agar bernegosiasi secara konstruktif".

Para menteri luar negeri Mesir, Arab Saudi, Bahrain dan Uni Emirat Arab, bertemu di Kairo, "menyesalkan tanggapan negatif dari Qatar," kata mereka dalam sebuah pernyataan.

Menteri Luar Negeri Mesir Sameh Shoukry mengatakan bahwa tanggapan Qatar terhadap kondisi blok tersebut "tidak memiliki substansi" dan "mencerminkan kurangnya pemahaman akan gravitasi situasi".

Perundingan di Kairo terjadi satu bulan setelah empat negara memutuskan hubungan dengan Qatar, menuduh Doha mendukung ekstremisme.

"Boikot akan tetap berlanjut," Menteri Luar Negeri Saudi Adel al-Jubeir mengatakan pada konferensi pers yang sama di ibukota Mesir tersebut

Keempat negara Arab tersebut tidak mengumumkan sanksi baru namun Jubeir mengatakan bahwa mereka akan "mengambil langkah pada waktu yang tepat".

Tuntutan tersebut mencakup Doha yang mengakhiri dukungan untuk Ikhwanul Muslimin dan menutup penyiar Al-Jazeera.

Arab Saudi dan sekutu-sekutunya belum mengatakan langkah apa yang bisa mereka ambil selanjutnya, namun ada kekhawatiran embargo yang lebih luas yang akan merugikan ekonomi Qatar, dengan lembaga pemeringkat kredit Moody's mengumumkan bahwa pihaknya mengubah pandangan atas Qatar menjadi negatif atas krisis tersebut.

(Al-Arabiya/Islam-Times/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Share this post :

Post a Comment

mohon gunakan email

Terkait Berita: