Menurut Imam Shadiq as pergaulan yakni menjalin hubungan baik dengan lebih objektif, lebih intuitif dan lebih fokus lagi.
Shabestan News Agency, bertepatan dengan peringatan hari syahadahnya Imam Shadiq as, Hujjatul Islam Muballighi menjelaskan bahwasanya Imam Shadiq as adalah pendiri hubungan sosial yang diinginkan oleh masyarakat Islam.
Dijelaskannya, dengan melalui istinbat dan menjalin hubungan sosial antara umat Imam Shadiq as berusaha memaparkan tentang pergaulan antar sesama, dimana menurut Imam Shadiq as pergaulan yakni menjalin hubungan baik dengan lebih objektif, lebih intuitif dan lebih fokus lagi.
Selain itu, salah satu di antara dalil yang paling jelas terkait dengan terobosan yang dilakukan Imam Shadiq as dalam masalah kebangkitan ilmu ialah bahwa kebangkitan ilmu, pemikiran, kebudayaan dan perang keyakinan sejak masa Imam Shadiq as yang kebangkitan agung ini belum pernah terjadi baik sebelum ataupun sesudahnya.
Seperti yang disebutkan salah seorang sejarawan yang mengatakan bahwa pada masa tersebut kaum muslimin yang sebelumnya berada dalam arena peperangan dan pasukan berubah menjadi haus akan keilmuan dan kebudayaan, orang-orang pada saat itu berada dalam motivasi Al-Qur’an dan riwayat-riwayat Rasulullah saww untuk mempelajari dan mengkaji ilmu-ilmu.
Namun dalil dan alasan utama kebangkitan Imam Shadiq as ialah untuk memerangi akidah dan keyakinan dengan ilmu dan jihad ilmu unutk membentuk pemerintahan Islam dan kemudian peradaban Islam.
Selain itu, pada masa Imam Shadiq as terdapat banyak firqah dan aliran yang menyimpang. Dimana munculnya ilmu-ilmu yang menyimpang serta firqah-firqah yang menyesatkan di dalam masyarakat Islam merupakan bahaya yang sangat besar yang dapat mengancam pondasi dan dasar Islam.
(Shabestan/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Post a Comment
mohon gunakan email