Pesan Rahbar

Home » » Warnai Sepuluh Hari Karamah Dengan Pembahasan Mahdawi

Warnai Sepuluh Hari Karamah Dengan Pembahasan Mahdawi

Written By Unknown on Friday 28 July 2017 | 01:08:00


Jika kita ingin menggunakan kesempatan sepuluh hari karamah ini untuk mempersiapkan pemerintahan Mahdawi salah satunya ialah dengan menggunakan ucapan mahdawi dari Imam Ridha as.

Shabestan News Agency, salah satu kewajiban terbesar bagi kita sebagai pecinta dan juga penanti Imam Zaman afs ialah kita mampu menggunakan segala kesempatan yang ada dengan baik, dan dalam kesempatan menjelang sepuluh hari karamah yang dimulai dari hari kelahiran Sayyidah Ma’shumah sa dan juga Imam Ridha as kita harus menggunakan kesempatan ini dengan baik.

Mengenai hal ini Hujjatul Islam Mula’i menjelaskan bahwa jika kita ingin menggunakan kesempatan sepuluh hari karamah ini untuk mempersiapkan pemerintahan Mahdawi salah satunya ialah dengan menggunakan ucapan mahdawi dari Imam Ridha as.

Imam Ridha as saat mendeskripsikan Imam Zaman afs mengatakan “Mahdi as adalah orang yang mengetahui di zamannya, orang yang paling menjauhi larangan, ia adalah orang yang paling pemaaf di antara yang lainnya, paling berani dan paling ‘abid di antara manusia yang lainnya.”

Selain itu, Salah satu riwayat dari Imam Ridha as tentang Mahdawiyat adalah tentang peristiwa kegaiban Imam Zaman as. Beliau meriwatkan dari kakeknya Rasulullah saw bahwa, “Aku bersumpah demi dzat yang telah mengutusku, bahwa Al-Qaim berasal dari keturunanku, inilah perjanjian antara aku dengan Allah swt, Al-Qaim tersembunyi dari penglihatan semua orang, hingga kelak mereka berkata bahwa Allah swt tidak membutuhkan lagi keluarga Muhammad saw, dan sekelompok lainnya meragukan akan kelahirannya, karena itulah saat kemunculannya kelak, berpegang teguhlah pada apa yang disampaikannya karena setan dengan segala cara ingin membuatmu menjauh darinya. Sebagaimana setan telah mengeluarkan ayah dan ibu kalian dari surga. Sebagaimana Allah telah berjanji selalu menjadikan setan sebagai pemimpin orang-orang yang tidak beriman.”

(Shabestan/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Share this post :

Post a Comment

mohon gunakan email

Terkait Berita: