Tujuan risalah para anbiya Ilahi untuk menuntun umat manusia agar sampai pada kehidupan yang sebenarnya.
Hal tersebut dikatakan Hujjatul Islam Ali Ridha Panahian dalam acara malam duka Husaini di Universitas Imam Shadiq as.
Dijelaskannya, jika manusia dapat memahami kebutuhan fitrahnya maka ia akan lebih mudah memahami yang Allah swt inginkan.
Dalam ajaran agama Islam, pertama-pertama makrifat manusia harus mengajarkan kepada jiwanya ia bisa memahami siapa dirinya, karena jika manusia dapat mengenal dirinya maka ia akan sampai pada makrifatullah, terangnya.
Tujuan utama dari agama ini ialah membuka pikiran manusia, dan menyadarkan apa yang manusia butuhkan terhadap agama memiliki peran yang sangat penting, dengan demikian jika mengatakan sesuatu tentang kebutuhan manusia sebelum mengenal Tuhan maka orang Barat pun cenderung beragama.
“tujuan risalah para anbiya Ilahi untuk menuntun umat manusia agar sampai pada kehidupan yang sebenarnya,” ujar Hujjatul Islam Panahian.
“Siapa saja yang orang beragama dan sungguh-sunguh mencari maka ia akan sampai kepada makrifat hakiki. Makrifat fitrah memang makrifat asli dan bila manusia ia itu mengamalkan ajaran-ajaran agama maka sampai kepada makrifat asli, yaitu makrifatullah,” terang dia.
Dikatakan dia, setiap wujud ada batasan-batasan tertentu yang khusus, namun wujud manusia adalah sebaik-baik wujud yang Allah ciptakan. Dengan itu, jika manusia berusaha mengetahui agama yang hakiki maka ia akan sampai kepada tujuan dan makrifat terbaiknya.
(Shabestan/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Post a Comment
mohon gunakan email