Para investor juga diajak untuk berinvestasi di Indonesia melalui partisipasi pada kegiatan RIF (Forum Investasi Regional) di Padang, Sumatera Barat.
Duta besar Indonesia untuk Yordania dan Palestina Andy Rachmianto kemarin mengumpulkan 160 pengusaha Yordania, Palestina, dan Irak dalam makan malam di Hotel Landmark, Ibu Kota Amman, Yordania. Acara ini untuk mempromosikan peluang bisnis dan investasi bagi para pengusaha dari ketiga negara itu.
Agenda itu dihadiri pula oleh Ziad Homsi (Ketua Kamar Dagang dan Industri/Kadin Amman), Hamdi Tabbaa (Ketua Asosiasi Pebisnis Yordania), Adnan Abu ar-Raghib (Ketua Kadin Yordania), Abdullah as-Saudi (Ketua Dewan Bisnis Yordania-Indonesia), Maha Abu Shushah (Konsul Kehormatan Indonesia untuk Palestina), Ziad Anabtawi (Ketua Dewan Bisnis Palestina-Indonesia), serta Majid as-Sadi(Ketua Dewan Bisnis Irak-Indonesia), seperti dilansir siaran pers Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Amman, diterima Albalad.co hari ini.
Dalam kesempatan tersebut, Andy secara khusus menyoroti masih rendahnya volume perdagangan Indonesia dengan Yordania dan Palestina. "Untuk itu perlu dilakukan upaya nyata dan terobosan baru agar angka perdagangan dan investasi dapat ditingkatkan di tahun-tahun mendatang," katanya.
Dia mengajak para pelaku usaha di Yordania, Palestina, dan Irak untuk mencari peluang kerja sama dengan pengusaha Indonesia, melalui pamerang dagang dan Indonesia-Middle East Annual Gathering on Economy (IMAGE) di Bandung bulan depan.
Selain itu, para investor juga diajak untuk berinvestasi di Indonesia melalui partisipasi pada kegiatan RIF (Forum Investasi Regional) di Padang, Sumatera Barat.
Para pengusaha Yordania, Palestina, dan Irak hadir pada pertemuan tersebut menyampaikan apresiasi atas penyelenggaraan acara itu.
(Al-Balad/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Duta Besar Indonesia untuk Yordania Andy rachmianto berpose bareng pengusaha hadir dalam acara makan malam di Ibu Kota Amman, Yordania, 18 September 2017. (Foto: KBRI Amman buat Albalad.co)
Duta besar Indonesia untuk Yordania dan Palestina Andy Rachmianto kemarin mengumpulkan 160 pengusaha Yordania, Palestina, dan Irak dalam makan malam di Hotel Landmark, Ibu Kota Amman, Yordania. Acara ini untuk mempromosikan peluang bisnis dan investasi bagi para pengusaha dari ketiga negara itu.
Agenda itu dihadiri pula oleh Ziad Homsi (Ketua Kamar Dagang dan Industri/Kadin Amman), Hamdi Tabbaa (Ketua Asosiasi Pebisnis Yordania), Adnan Abu ar-Raghib (Ketua Kadin Yordania), Abdullah as-Saudi (Ketua Dewan Bisnis Yordania-Indonesia), Maha Abu Shushah (Konsul Kehormatan Indonesia untuk Palestina), Ziad Anabtawi (Ketua Dewan Bisnis Palestina-Indonesia), serta Majid as-Sadi(Ketua Dewan Bisnis Irak-Indonesia), seperti dilansir siaran pers Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Amman, diterima Albalad.co hari ini.
Dalam kesempatan tersebut, Andy secara khusus menyoroti masih rendahnya volume perdagangan Indonesia dengan Yordania dan Palestina. "Untuk itu perlu dilakukan upaya nyata dan terobosan baru agar angka perdagangan dan investasi dapat ditingkatkan di tahun-tahun mendatang," katanya.
Dia mengajak para pelaku usaha di Yordania, Palestina, dan Irak untuk mencari peluang kerja sama dengan pengusaha Indonesia, melalui pamerang dagang dan Indonesia-Middle East Annual Gathering on Economy (IMAGE) di Bandung bulan depan.
Selain itu, para investor juga diajak untuk berinvestasi di Indonesia melalui partisipasi pada kegiatan RIF (Forum Investasi Regional) di Padang, Sumatera Barat.
Para pengusaha Yordania, Palestina, dan Irak hadir pada pertemuan tersebut menyampaikan apresiasi atas penyelenggaraan acara itu.
(Al-Balad/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Post a Comment
mohon gunakan email