Seorang anak laki-laki muslim Rohingya di tenda kecil tetapi padat yang digunakan sebagai sebuah sekolah di kamp para pengungsi Kutupalong Bangladesh, melantunkan ayat-ayat suci Alquran.
Menurut laporan IQNA dilansir dari AP, anak laki-laki kecil muslim yang bernama Syaikh Ahmad, setelah membaca Alquran ia mengetengadahkan tangan seraya berdoa dan meneteskan air mata.
Sekolah mereka baru-baru ini didirikan untuk anak-anak kecil muslim Rohingya di kamp Kutupalong.
Syaikh Ahmad berdoa untuk seluruh para korban sejumlah kekerasan dimana keluarganya berhasil kabur darinya.
Keluarga Syaikh Ahmad termasuk salah satu ribuan warga Rohingya, yang berhasil kabur satu bulan lalu ke Bangladesh dikarenakan gelombang kekerasan dan pembunuhan umat muslim.
Ahmad waktu kembali ke rumah mungilnya, kembali bermain lagi dengan saudarinya.
Fotografer Associated Press saat menanyakan kenapa menangis di sekolah, sekali lagi air matanya menetes dan mengatakan, saya menangis untuk tanah kelahiran ibu saya.
(AP/IQNA/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Post a Comment
mohon gunakan email