Ritual duka nestapa untuk mengenang kesyahidan Imam Husain as akan digelar di banyak yayasan dan markas Islam Eropa seperti Belanda, Belgia, Kanada, Inggris, dan Austria.
Demikian berita ini dilansir oleh situs berita Iraaqi kemarin.
Yayasan Kebudayaan al-Kautsar yang bermarkas di Amsterdam, Belanda, akan menggelar ritual duka nestapa Asyura selama 10 hari. Ritual ini juga merupakan hasil partisipasi komite urusan wanita di yayasan tersebut.
Malam pertama ritual duka Imam Husain as akan digelar pada tanggal 21 September dan dimulai dari pukul 19.00 waktu setempat.
Syaikh Ali Thuraisy al-Fatimi, salah seorang orator Mazhab Ahlul Bait as, akan berpidato dalam ritual duka ini. Sementara itu, kidungan duka Ahlul Bait as akan dilantunkan oleh Haji Shalih Karbalaei.
Yayasan al-Kautsar ini juga akan menggelar acara pembacaan kisah pembantaian pada hari kesepuluh Muharram dimulai dari pukul 9.00 waktu setempat.
Markas al-Ghura di Belgia juga akan memulai ritual duka ini dari tanggal 21 September ini.
Tak ketinggalan pula Husainiah al-Mustafa di Hamilton, Kanada, juga akan menggela ritual duka Asyura dimulai dari tanggal yang sama. Syaikh Ahmad Anshari akan tampil sebagai orator dan Sayyid Karrar al-Hulw akan membawakan lantunan duka Karbala.
Markas Islam Inggris juga akan menggelar ritual duka dari tanggal 22 September dimulai dari pukul 21.00 waktu setempat.
(Iraaqi/Shabestan/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Post a Comment
mohon gunakan email