Pujian terhadap pemikiran Kapolri Jenderal Muhammad Tito Karnavian dalam memberantas terorisme datang dari sejumlah kalangan. Salah satunya ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) KH Ma’ruf Amin.
Menurut KH Ma’ruf, dengan diberikannya gelar Profesor terhadap Tito, diharapkan pemberantasan radikalisme di tanah air menjadi lebih maksimal.
“Dia mengungkapkan teorinya tentang teori-teori yang dimiliki dan praktik yang dilakukan selama ini. Jadi ada dua sistem yang digabungkan dan terbukti itu diterapkan secara operasional sebagai Kapolri,” kata KH Ma’ruf di STIK, Jalan Tirtayasa, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Kamis (26/10/2017).
KH Ma’ruf yang mengenakan peci ini menilai, Tito memiliki kemampuan analisa dan akademis soal pemberantasan terorisme yang tinggi.
“Dia juga berhasil mengaplikasikan teorinya itu dan itu berhasil. Saya kira dua hal yang bisa digabungkan oleh seorang Tito Karnavian,” tutup KH Ma’ruf.
Pengukuhan Tito sebagai Profesor ahli kontra terorisme sendiri dilakukan oleh Irjen Remigius Sigid Tri Harjanto selaku perwakilan guru besar pada senat akademik. Ia berharap agar ilmu kepolisian bisa menjadi ilmu terbuka yang mampu memberikan solusi bagi kepentingan keilmuan ataupun kepentingan praktis dalam kaitan tugas kepolisian.
(Suara-Sosmed/suaraislam/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Post a Comment
mohon gunakan email