Home »
» Peringati Kelahiran Cucu Nabi, Ratusan Syiah Ditahan
Malaysia:
Peringati Kelahiran Cucu Nabi, Ratusan Syiah Ditahan
Dengan
alasan menggelar majelis yang mengandung unsur kesesatan, 300 warga
Malaysia yang memperingati hari kelahiran cucu Nabi Saw ditahan dan
dijebloskan ke penjara.
|
Menurut
Kantor Berita ABNA, sekitar 300 warga Malaysia yang diklaim penganut
ajaran Syiah ditahan di Selama Perak, Sabtu malam (8/3) dalam operasi
bersama Jabatan Agama Islam Perak (JAIP) dengan polisi setempat. Polisi
membenarkan berita penangkapan tersebut sebagaimana diberitakan media
setempat, Malaysiakini (Ahad, 9/3).
300
orang yang disebut pengikut mazhab Syiah Imamiyah tersebut termasuk
sejumlah perempuan dan anak-anak ditahan dengan alasan telah menggelar
majelis acara sesat dan bertentangan dengan ajaran Islam, meskipun saat
itu yang digelar adalah pengajian umum memperingati hari kelahiran
Sayyidah Zainab as salah seorang keturunan Rasulullah Saw dari Imam
Hasan as. Turut ditahan dalam operasi penangkapan tersebut adalah Syaikh
Abdullah bin Hasan, salah seorang muballigh dan tokoh Syiah dari Kedah.
Pihak
kepolisian sendiri ketika diminta informasi dari wartawan mengaku tidak
tahu menahu alasan penangkapan dan penahanan tersebut. Mereka mengaku
keikut sertaan mereka hanya dalam rangka memenuhi permintaan JAIP dan
membantu mereka. Ratusan orang yang ditahan tersebut diangkut dengan
truk dan dilaporkan masih sementara meringkuk dalam tahanan.
Pemimpin
Syiah Malaysia, Mohammad Kamil Zuhairi Abdul Aziz termasuk yang ditahan
mengatakan, "Penahanan itu dilakukan dalam acara menyambut kelahiran
cucu Nabi Muhammad Saw dan adik Sayidina Husein, Sayidah Zainab. Dalam
operasi itu anak-anak dan kaum perempuan juga turut ditahan."
Mohammad
Kamil Zuhairi juga mengatakan bahwa setelah ditahan, mereka digiring
dari tempat penyelenggaraan acara di Bukit Ijok, Selama ke kantor polisi
Selama sebelum dibebaskan setelah itu.
Penahanan
mereka dilakukan berdasarkan undang-undang Enakmen Tatacara Jenayah
Syariah (Perak) 2004, seperti yang disampaikan Sekjen Persatuan Syiah
Malaysia, Mohd Nasir Sahari.
"Semua yang ditahan akan diminta kehadirannya ke JAIP bulan depan dengan tanggal yang berbeda-beda," ujar Mohd Sahari.
"Saya sendiri diminta hadir pada 24 Maret," tambah Mohd Sahari yang tidak menerima tindakan itu.
Sumber: Abna
Post a Comment
mohon gunakan email