Yahya al-Hautsi salah satu pemimpin Syi’ah Yaman dalam sebuah wawancara menyebutkan: “Setelah kemenangan revolusi Islam Iran, senantiasa orang-orang Syi’ah Yaman dituduh memiliki hubungan dengan Iran”.
Pemerintah Yaman berusaha keras untuk memperkenalkan orang-orang SYi’ah Yaman ke dunia sebagai kelompok teroris. Namun, sampai saat ini, mereka tidak berhasil. Berbeda dengan berita yang santer selama ini, Yahya al-Hautsi mengatakan: “Syi’ah di Yaman tidak punya hubungan dengan Iran dan Libia”.
Yahya al-Hautsi sebelum ini adalah anggota parlemen Yaman. Pemerintah kemudian mencabut kekebalan hukumnya. Saat ini ia meminta suaka politik di Jerman.
Jumlah penduduk Yaman 19 juta dan sebagian besar bermazhab Ahli Sunah.
(Info-Syiah/ABNS)
Post a Comment
mohon gunakan email