Sumber-sumber informasi di Hamas memberitakan tentang pertemuan rahasia para pemimpin organisasi ini dengan delegasi Eropa di Jalur Gaza.
KBS melaporkan dengan mengutip dari Sama, sumber-sumber di Gerakan Perlawanan Islam Palestina (Hamas), yang tidak ingin disebutkan namanya, mengungkap, pertemuan telah berlangsung antara delegasi pengamat Eropa dengan Ziyad Al-Zhazha, salah seorang pemimpin Hamas dan Ghazi Hamd, penanggung jawab jalan-jalan lintas di pemerintahan sebelumnya Hamas, di kantor Al-Zhazha di Kota Gaza.
Sumber ini menekankan, pertemuan ini terjadi setelah kunjungan singkat anggota delegasi Eropa ini ke jalan-jalan lintas perbatasan Rafah dan bangunan-bangunan khusus para pengamat Eropa yang tidak dihuni sejak Hamas menguasai Gaza pada tahun 2007.
Sumber ini memprediksi bahwa pertemuan para pengamat Eropa dengan Al-Zhazha berhubungan dengan pembangunan dan penyerahan jalan-jalan lintas perbatasan Rafah kepada mereka sebagai pendahuluan untuk menyerahkannya kepada garda kepresidenan Palestina dan kemudian mempersiapkan keaktifannya kembali secara utuh.
Dalam hal ini, sumber-sumber ini mengatakan, pertemuan keamanan Palestina - Mesir yang telah berlangsung dua hari terakhir dengan tujuan membahas rincian pengaktifan jalan lintas perbatasan Rafah sebelum penyerahannya kepada pasukan pengawal presiden Palestina.
Sumber ini menegaskan, pihak Mesir berjanji akan mengaktifkan secara parsial dan bertahap jalan lintas Rafah dalam beberapa hari mendatang, dengan syarat pengaturan jalan lintas diserahkan kepada pasukan pengawal kepresidenan secara bertahap sampai sepenuhnya diaktifkan.
Kebijakan Mesir ini bertujuan supaya Otoritas Palestina sebagai pihak utama yang mengawasi jalan-jalan lintas, bukan Hamas dan pelaksanaan kebijakan ini akan merujuk kepada perjanjian tahun 2005 tentang jalan lintas perbatasan Rafah.
Perjanjian tersebut didasarkan pada kehadiran para pengamat Eropa di jalan lintas perbatasan Rafah dan pemasangan kamera-kamera rezim Israel di jalan lintas itu.
(Shabestan/ABNS)
Post a Comment
mohon gunakan email