Pesan Rahbar

Home » » Kerry Berbicara Kepada Netanyahu Setelah Kemenangan Obama

Kerry Berbicara Kepada Netanyahu Setelah Kemenangan Obama

Written By Unknown on Thursday 10 September 2015 | 04:15:00

Menteri Luar Negeri AS John Kerry

Menteri Luar Negeri AS John Kerry telah berbicara dengan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu setelah pemerintahan Obama mendapatkan cukup suara untuk memblokir resolusi Senat terkait kesepakatan nuklir Iran.

Sekretaris negara AS melakukan percakapan telepon selama akhir pekan tentang kesepakatan nuklir Wina dengan Netanyahu dan menegaskan kembali komitmen Washington untuk keamanan Israel di, juru bicara Departemen Luar Negeri John Kirby mengatakan pada hari Selasa (8/9/15).

“Sekretaris dan perdana menteri menegaskan perlunya untuk terus mendorong kembali kegiatan destabilisasi Iran di wilayah tersebut, dan ia setuju untuk terus melakukan diskusi ini dalam beberapa minggu mendatang,” kata Kirby kepada wartawan di Washington, DC.

“Sekretaris itu menegaskan kembali komitmen Amerika Serikat untuk keamanan Israel dan melanjutkan hubungan militer dan keamanan,” tambahnya.

Kerry juga mengatakan kerjasama militer dengan Israel akan terus seperti sebelumnya.

Iran dan kelompok negara P5 +1 – Amerika Serikat, Inggris, Perancis, Rusia, Cina, dan Jerman – mencapai kesepakatan nuklir di ibukota Austria pada 14 Juli.

Berdasarkan perjanjian tersebut, Iran diakui oleh PBB sebagai kekuatan nuklir dan akan melanjutkan program pengayaan uranium, tetapi program nuklir dibatasi dengan imbalan penghapusan sanksi.

Perdana menteri Israel telah menentang keras kessepakatan nuklir, yang sedang evaluasi oleh Kongres AS.

Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu berpidato di konferensi American Israel Public Affairs Committee (AIPAC) di Washington, DC, pada tanggal 2 Maret 2015. (Foto: AFP)

Netanyahu dan lobi Israel di Amerika Serikat /meninggalkan batu unturned untuk tenggelam kesepakatan di Kongres.

Namun, Presiden Barack Obama mendapat cukup dukungan di Senat pada hari Selasa untuk memblokir suara terkait kesepakatan Iran tanpa harus mengeluarkan veto sekalipun empat senator Demokrat ragu mendukungan kesepakatan.

Pernyataan oleh Senator Richard Blumenthal dari Connecticut, Ron Wyden dari Oregon, Gary Peters dari Michigan dan Senator Maria Cantwell dari Washington menambah jumlah senator yang mendukung kesepakatan menjadi 42 suara.

Jumlah dukungan secara potensial mempermudah resolusi untuk menyetujui Rencana Aksi Bersama Menyeluruh (JCPOA).

(Mahdi-News/ABNS)
Share this post :

Post a Comment

mohon gunakan email

Terkait Berita: