Menteri Luar Negeri Iran menekankan bahwa dengan rampungnya perundingan nuklir Iran dan kesepakatan yang telah dicapai, kini Amerika perlu memikirkan cara untuk menjalin hubungan baru yang lebih baik dengan Iran. Lambat laun Amerika pasti bisa mendapatkan kepercayaan yang selama ini diabaikan oleh rakyat Iran terhadap mereka.
Muhammad Jawad Zarif, Menteri Luar Negeri Iran dalam konfrensi pers bersama Bert Koenders Menlu Belanda yang berlangsung hari ini mengatakan, “Kami bahagia sekali setelah 14 tahun berlalu beliau datang ke Iran baik sebagai pribadi maupun sebagai Menlu Belanda.”
Ia menyatakan, “Masa-masa ini adalah masa yang sangat penting bagi Uni Eropa untuk menyertai Iran dalam menjalankan program nuklir sebagaimana yang telah disepakati.”
Zarif menyampaikan, “Kami memiliki hubungan bilateral yang cukup baik dan cukup lama pula dengan Belanda baik dalam dunia politik maupun ekonomi. Hanya saja beberapa tahun terakhir hubungan kami sedikit pudar, namun mulai saat ini kami akan mempererat kembali hubungan ini sehingga lebih baik dari yang pernah terjalin sebelumnya.”
Saat Zarif ditanya oleh salah seorang wartawan Belanda tentang mengapa Rahbar begitu khawatir sehingga memerintahkan agar hubungan Iran dan Amerika perlu dikontrol dengan ketat, ia menjawab, “Hubungan Iran dengan Amerika memang tidak terlalu baik, itu dikarenakan rakyat Iran serta para pejabat pemerintah ini kehilangan kepercayaan terhadap para politikus Amerika.”
Zarif menjelaskan, “Dengan rampungnya perundingan nuklir kemarin, seharusnya Amerika mulai memikirkan cara untuk menjalin hubungan baru yang lebih baik dengan Iran sehingga mereka dapat mengembalikan kepercayaan yang telah diabaikan oleh Iran terhadap Amerika Serikat.”
(Shabestan/ABNS)
Post a Comment
mohon gunakan email