Pesan Rahbar

Home » » Yaman dan JCPOA Topik Utama Presiden di PBB

Yaman dan JCPOA Topik Utama Presiden di PBB

Written By Unknown on Monday 28 September 2015 | 03:24:00


Jubir Komisi Keamanan Nasional Majelis Iran menyatakan bahwa pidato presiden Hasan Rouhani di PBB bakal bermanfaat sekali dan menekankan, “Isu Yaman dan JCPOA akan menjadi topik utama pembicaraan sang presiden di PBB.”

Nudzar Syafii jubir Komisi Keamanan Nasional Majelis Iran saat diwawancarai tentang kehadiran presiden Hasan Rouhani di PBB mengatakan, “Presiden Rouhani di PBB akan membicarakan JCPOA, begitu pula isu teroris, krisis Yaman, Palestina, Bahrain, krisis Suriah dan beberapa isu penting lainnya.”

Ia menerangkan bahwa presiden Rouhani musti membicarakan krisis Suriah dalam pidatonya di PBB nanti, begitu juga krisis para pengungsi Suriah di Eropa.

Syafii menegaskan, “Karena pidato beliau di PBB nanti adalah pidato presiden Iran pertama setelah perundingan nuklir Iran disepakati, maka pidato tersebut sangat penting dan efektif sekali.”

Ia menambahkan, “Sebagaimana biasanya, dalam pertemuan tahunan PBB para presiden dari semua negara membicarakan topik-topik terpenting negara. Iran harus memanfaatkan kesempatan ini dengan baik untuk mengutarakan pendapatnya.”

“PBB adalah parlemen dunia, hasil pertemuan ini sangat efektif sekali dalam mebuat perubahan besar. Semoga pidato presiden Hasan Rouhani berlangsung dengan sebaik-baiknya dan memberikan hasil yang dapat kita rasakan bersama”, demikian tambahnya.

Perundingan nuklir telah berlangsung antara Republik Islam Iran dan sekelompok negara plus organisasi, dikenal sebagai P5 + 1. P5 adalah anggota tetap Dewan Keamanan PBB, yakni Amerika Serikat, Inggris, Rusia, Perancis, dan Cina, plus Jerman, ditambah Masyarakat Eropa. Hasil perundingan itu diwujudkan dalam sebuah dokumen bertajuk ‘’JCPOA atau Joint Comprehensive Plan of Action – Rencana Bersama Aksi Menyeluruh.

(Shabestan/ABNS)
Share this post :

Post a Comment

mohon gunakan email

Terkait Berita: