Salah satu tema yang dalam beberapa tahun terakhir ini memperoleh perhatian masyarakat dunia adalah perkembangan sains dan teknologi. Hal ini bisa membuat nilai tawar dan persaingan kita dengan negara-negara lain semakin melaju.
Rahbar kita juga sangat menekankan masalah ini sehingga sistem dan haluan Iran pun berubah secara drastis. Para penentang Republik Islam Iran pun mengakui perubahan haluan ini.
Menurut Jenderal Herzl Halevi, kepala Badan Inteligen Israel, Iran dan Israel sekarang sedang berada dalam kondisi “perang teknologi”. Perbedaan jarak antara teknologi Israel dan Iran sekarang ini sedang berkurang dengan sangat cepat. Ketika Iran semakin maju, maka keunggulan Israel semakin terbatas.
“Ketika Anda bertanya apakah Iran dan Israel dalam rentang waktu 10 tahun mendatang akan berperang. Jawaban saya mungkin akan mengagetkan Anda. Perang ini sekarang sudah mulai dan sedang berkobar,” tukas Halevi.
Menurut Halevi lebih lanjut, para ilmuwan Israel dan Iran sekarang sedang berperang. Perang ini pun di masa mendatang akan semakin meluas. Perang sehubungan dengan informasi inteligen dan fasilitas militer.
Halevi mengaku, jumlah perguruan tinggi dan mahasiswa Iran setelah Revolusi Islam menang bertambah sebesar dua puluh kali lipat. Sedangkan jumlah perguruan tinggi dan mahasiswa Israel dalam rentang waktu tiga puluh enam tahun terakhir ini hanya bertambah sebesar 3,5 kali lipat.
(Shabestan/ABNS)
Post a Comment
mohon gunakan email